Mahasiswa yang Dibanting Polisi Ngaku Sehat dan Tak Mati, Roy Suryo Curiga: Terdengar Ada Suara yang Mendikte

14 Oktober 2021, 06:48 WIB
Pakar telematika, Roy Suryo. /PMJ News

PR DEPOK - Pakar Telematika, Roy Suryo, mencurigai video pengakuan dari mahasiswa yang dibanting polisi saat demonstrasi di depan Kantor Bupati Tangerang.

Roy Suryo menyoroti pengakuan mahasiswa bernama M Faris Amrullah usai dibanting oleh polisi.

Menurut Roy Suryo video pengakuan Faris ini banyak dipertanyakan publik.

Baca Juga: Cara Cek Daftar Penerima BLT Anak Sekolah 2021, Bantuan Total Rp4,4 Juta untuk Siswa SD, SMP, dan SMA

"Selain Video asli saat kejadian ("Smack Down"), Testimoni M Faris Amrullah (21) ini juga banyak dipertanyakan," ujarnya, dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari cuitan di akun Twitter pribadinya @KRMTRoySuryo2.

Ia mengatakan, meski sang mahasiswa mengaku sehat, ia mencurigai kalimat yang dilontarkan oleh Faris.

"Meski Alhamdulillah Ybs sehat. Terdengar Faris berkata 'Saya nggak Ayan, Saya nggak mati ...'," katanya.

Baca Juga: Mensos Risma Adu Mulut dengan Mahasiswa Lombok Soal Bansos, Christ Wamea: Pejabat Kerjanya Cuma Ngamuk Saja

Roy Suryo menyinggung soal adanya suara yang terdengar mendikte Faris ketika berbicara.

"Namun sebelumnya juga terdengar ada Suara yg men-DIKTE / memandunya AMBYAR," tutur sang pakar telematika di akhir cuitan.

Cuitan Roy Suryo. Tangkap layar Twitter @KRMTRoySuryo2

Untuk diketahui, sebelumnya publik dihebohkan dengan video seorang polisi yang membanting mahasiswa saat melakukan aksi demo di Tangerang, pada Rabu, 13 Oktober 2021.

Baca Juga: POPULER HARI INI: Atasi Kendala Survei Kartu Prakerja hingga Dedi Mulyadi Soroti Persoalan Baim Wong

Nampak mahasiswa tersebut sempat kejang-kejang dan lalu pingsan usai dibanting oleh salah seorang polisi.

Namun, mahasiswa yang kemudian diketahui bernama Faris itu mengaku bahwa ia baik-baik saja dan tidak mati.

"Namanya Faris dari Himata Banten, saya agak ayan, saya juga nggak mati sekarang masih hidup. Dalam keadaan biasa-biasa aja walaupun agak sedikit pegal-pegal, sarapan sih udah tapi makan nasi belum," tutur Faris yang didampingi oleh salah satu aparat polisi.

Baca Juga: Hoaks atau Fakta: Pemerintah Mewajibkan Semua Pemilik KTP Membayar Pajak, Simak Faktanya

Pihak kepolisian juga telah meminta maaf terkait dengan kejadian yang menimpa Faris.

Aparat polisi yang membanting Faris pun telah meminta maaf dan siap bertanggung jawab dan menerima segala konsekuensi dari tindakannya.***

Editor: Annisa.Fauziah

Tags

Terkini

Terpopuler