PR DEPOK – Sebagaimana diketahui sebelumnya, Presiden Jokowi menjelaskan jika pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) baru tak gunakan APBN.
Namun baru-baru ini, Presiden Jokowi seakan meralat janjinya karena pembangunan IKN menggunakan APBN.
Janji yang diralat Jokowi soal pembangunan IKN baru bakal menggunakan APBN ini menarik perhatian banyak pihak.
Salah satu yang memberikan tanggapannya adalah politisi PKS sekaligus anggota DPR RI Mardani Ali Sera.
“Nah loh. Waktu itu DPR senang sekali tidak memberatkan APBN,” ujar Mardani Ali Sera dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Twitter @MardaniAliSera.
“Sudah ketok palu, ternyata di ralat, akan memberatkan APBN atau bangun IKN pakai APBN,” ucapnya menambahkan.
Menurut Mardani Ali Sera, pembangunan IKN baru di Penajam Paser Utara yang menggunakan dana APBN merupakan hal yang keliru.
Pasalnya, lanjut Mardani Ali Sera, masihbanyak proyek nasional yang belum selesai pembangunannya.
“Banyak banget proyek2 dari APBN yg belum/tdk selesai, yg masih butuh banyak biaya,” kata Mardani Ali Sera.
Bagi pria berusia 54 tahun ini, pemerintah sebaiknya fokus terhadap proyek-proyek tersebut ketimbang pemindahan IKN baru dari DKI Jakarta ke Penajam Paser Utara.
“Jangan hambur2 uang lagi dengan tambah proyek baru. Apalagi dengan perhitungan tdk valid sehingga diralat,” pungkas Mardani Ali Sera.