Menag Yaqut Instruksikan Jajarannya untuk Hindari Impor demi Optimalisasi Program P3DN

28 Maret 2022, 17:25 WIB
Menag Yaqut Cholil Qoumas. /Instagram @gusyaqut/

PR DEPOK - Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas kepada jajarannya untuk menjaga komitmen dan memaksimalkan Program Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN) dan aksi afirmasi Bangga Buatan Indonesia (BBI).

Menag Yaqut menyampaikan instruksi penggunaan produk dalam negeri ini pada rapat optimalisasi P3DN di Jakarta.

“Ini harus menjadi pegangan kita semua. Saya ingin kita kembali berkomitmen atas Program Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN) setelah kemarin Jumat di Bali, Presiden memberikan arahan secara khusus terkait ini,” ujar Menag Yaqut dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari situs resmi Kemenag pada Senin, 28 Maret 2022.

Baca Juga: MUI Izinkan Warung Makan Buka saat Puasa, Asal...

“Meskipun secara ranking optimalisasi P3DN Kemenag tidak disentil Presiden Jokowi dibanding kementerian/lembaga lainnya, komitmen ini saya minta dipercepat dan maksimal April itu sudah selesai,” tambahnya.

Menag Yaqut menilai komitmen optimalisasi P3DN sangat penting untuk dilaksanakan di masa sekarang.

Apalagi dunia tengah mengalami banyak ketidakpastian oleh beberapa faktor seperti pandemi Covid-19, disrupsi teknologi, dan perang Rusia-Ukraina.

Baca Juga: Cara Daftar DTKS 2022 Online Lewat HP untuk Dapatkan BLT Balita dan Anak Sekolah

Indonesia tidak boleh menjadi korban dan langkah yang harus dilakukan adalah dengan mendesain APBN agar jadi pemicu dari pertumbuhan ekonomi.

Maka dari itu, Menag Yaqut meminta APBN harus diatur dengan memaksimalkan pembelian produk dalam negeri.

“Hindari impor, misalnya CCTV, komputer, ATK, dan produk lainnya. Presiden sudah perintahkan berbagai lembaga untuk mengawasi di masing-masing kementerian/lembaga,” tuturnya.

Baca Juga: Hubungan dengan Joe Biden Memanas, Rusia Ungkit Dugaan Kejahatan AS di 4 Negara

Menag juga telah menginstruksikan kepada UKPBJ untuk segera mengelola proses belanja barang dan jasa sesuai ketentuan sehingga tidak timbul masalah di kemudian hari.

“Saya minta Staf Khusus Wibowo Prasetyo menjadi dirigen pemanfaatan teknologi dalam pengadaan barang dan jasa yang memanfaatkan produk dan barang dalam negeri,” katanya.

Sementara itu, Kepala Biro Umum Setjen Kemenag yang juga menjadi Kepala UKPBJ Fesal Musaad menyebut Kemenang sudah mengimplementasikan langkah-langkah optimalisasi P3DN.

Baca Juga: Olivia Nathania Divonis Tiga Tahun Penjara di Kasus CPNS Fiktif

“Kami fokus kepada pemenuhan Pemanfaatan PDN, memberikan batasan target pemenuhan minimal 40 persen belanja APBN menggunakan PDN, Pelaksanaan Kontrak antara PPK dan Penyedia taat dalam pemenuhan Spesifikasi PDN, Menetapkan KMA tentang TIM Peningkatan Penggunaan PDN Kemenag, serta Monitoring dan Evaluasi,” ujarnya.***

Editor: Ahlaqul Karima Yawan

Sumber: Kementerian Agama

Tags

Terkini

Terpopuler