Kunjungi Ade Armando di RS Siloam, Kapolda Metro Jaya: Dia Sehat

12 April 2022, 19:35 WIB
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran. /PMJ News.

PR DEPOK – Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran belum lama ini mengunjungi penggiat media sosial dan dosen Universitas Indonesia Ade Armando di RS Siloam, Semanggi, Jakarta Selatan.

Adapun kunjungan Fadil dalam rangka menjenguk Ade Armando yang saat ini menjalani perawatan setelah menjadi korban pada aksi unjuk rasa Senin, 11 April 2022 kemarin.

Fadil yang ditemani oleh ajudannya kemudian mengungkapkan kondisi dari Ade Armando.

Baca Juga: Tahun 2022 Ratusan Kepala Daerah Habis Masa Jabatan, Jokowi Instruksikan Figur Pejabat Isi Kekosongan

“Baik-baik saja, sudah semakin membaik ya. Dia (Ade Armando) sehat,” ujar Fadil dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari PMJ News pada Selasa, 12 April 2022.

Fadil yang juga merupakan eks Kapolda Jawa Timur belum mau mengungkapkan lebih gamblang mengenai kondisi dari Ade Armando.

Lebih lanjut, Fadil menekankan bahwa pihaknya akan memberikan penjelasan mengenai aksi pengeroyokan yang terjadi pada Ade Armando.

Baca Juga: Guntur Romli Ungkap Pelaku Pengeroyokan Ade Armando di Aksi Unjuk Rasa: Bukan Mahasiswa, tapi Penyusup!

Sementara itu pemerintah yang diwakili oleh Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD memberikan tanggapan mengenai aksi penganiayaan yang terjadi pada Ade Armando.

Mahfud MD mengatakan pemerintah menyayangkan aksi yang menimpa Ade Armando.

“Saya, atas nama Pemerintah, menyayangkan apa yang menimpa Saudara Ade Armando di akhir-akhir aksi unjuk rasa, di mana terjadi penganiayaan yang brutal,”  tutur Mahfud MD dikutip dari kanal YouTube Kemenko Polhukam.

Baca Juga: Tunjukkan Dukungan untuk Imran Khan, Lebih dari 100 Anggota Parlemen Pakistan Mengundurkan Diri

Pemerintah sendiri disebut Mahfud sudah mengerahkan Polri untuk mengusut tuntas aksi pengeroyokan terhadap Ade Armando dan segera menindak para pelaku.

“Karena, kalau hal-hal yang seperti ini kita tolerir, itu akan berbahaya bagi kelangsungan negara kita,” tuturnya.

Mahfud MD juga telah meminta kepada para pelaku pengeroyokan terhadap Ade Armando agar segera menyerahkan sebab identitas mereka telah diketahui oleh Polri.

Baca Juga: Tegas! Presiden Jokowi Sebut Pemilu akan Dilaksanakan 14 Februari 2024

“Kami meminta pelaku menyerahkan diri. Kalau tidak, akan segera ditangkap. Kami sudah memiliki alat-alat lengkap, baik drone maupun CCTV dari berbagai sudut, sehingga sudah bisa mengidentifikasi pelaku yang terlibat dalam tindakan kriminal tersebut,” katanya.

Untuk diketahui, Ade Armando dikeroyok sejumlah orang tak dikenal ketika ikut dalam aksi unjuk rasa Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) di Gedung DPR, Senayan.***

Editor: Ahlaqul Karima Yawan

Sumber: PMJ News YouTube Kemenko Polhukam RI

Tags

Terkini

Terpopuler