Zulkifli Hasan Optimis Ekspor Rambut Palsu Indonesia Meningkat: Punya Potensi Besar

5 November 2022, 15:07 WIB
Zulkifli Hasan Mendag RI. /Dian Sulistiono/

PR DEPOK - Menteri Perdagangan RI, Zulkifli Hasan optimis Indonesia bakal menjadi eksportir rambut palsu nomor satu di dunia.

Hal itu disampaikan Zulkifli Hasan pada acara pelepasan ekspor rambut palsu di salah satu perusahaan, PT Victoria Beauty Industrial di Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah, Jumat, 4 November 2022.

Menurut Zulhas sapaan akrab sang Menteri ini bahwa perdagangan Indonesia diprediksi meningkat pesat seiring permintaan ekspor rambut palsu meningkat.

Baca Juga: Bantuan Kartu Prakerja 2023 Bertambah, Segera Daftar di Link Ini dan Dapatkan Rp4,2 Juta

"Saya optimis kinerja ekspor produk rambut palsu Indonesia akan mengalami peningkatan," kata Zulkifli Hasan dilansir PikiranRakyat-Depok.com dari ANTARA.

Mantan ketua MPR itu juga mengaku akan ikut mendorong agar Indonesia mampu menjadi eksportir rambut palsu nomor satu di dunia.

"Saya juga berharap dan terus mendorong agar Indonesia mampu menjadi eksportir rambut palsu nomor satu di dunia," sambungnya.

Baca Juga: Daftar Merek STB Bersertifikat Kominfo Lengkap dengan Cara Pasang Set Top Box pada TV Analog

Menurut dia, produk rambut palsu dari Indonesia memiliki potensi besar untuk dipasarkan ke berbagai negara.

"Pasar untuk produk wig Indonesia memiliki potensi yang sangat besar untuk dieksplorasi, termasuk ke pasar-pasar tradisional tujuan ekspor,” ungkap Zulkifli.

Diketahui saat ini, Indonesia menjadi eksportir rambut palsu terbesar nomor dua di bawah Tiongkok.

Baca Juga: Tak Perlu Pakai STB! Begini Cara Cek TV Sudah Digital atau Belum Lewat Situs siarandigital.kominfo.go.id

Pada periode Januari-Agustus 2022, tercatat sebanyak 7.169 ton dengan nilai sebesar 287,7 juta dolar AS, jumlah nilai ekspor produk rambut palsu Indonesia.

Sementara itu, negara-negara tujuan ekspor utama produk rambut palsu pada periode tersebut yakni:

1. Amerika Serikat (78 persen).

Baca Juga: Cek Penerima PKH Tahap 4 November 2022 untuk Ibu Hamil dan Balita 0-6 Tahun Rp750.000 di Sini

2. Jerman (4,55 persen).

3. Inggris (3,71 persen).

4. Korea Selatan (2,91 persen).

5. Republik Ceko (0,91 persen).

***

Editor: Dini Novianti Rahayu

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler