Tak Percaya dengan Tindakan Pendahulunya, Wali Kota Blitar: Saya Tetap Menghargai...

29 Januari 2023, 08:33 WIB
Polisi menggiring mantan Wali Kota Blitar Samanhudi Anwar yang ditetapkan sebagai tersangka kasus pencurian dan kekerasan/perampokan di rumah dinas Wali Kota Santoso di Mapolda Jatim, Surabaya, pada Jumat, 27 Januari 2023. /Antara/Willi Irawan/

PR DEPOK - Wali Kota Blitar Santoso, mengaku sulit membayangkan bahwa mantan Wali Kota Blitar Samanhudi Anwar terlibat dalam kasus perampokan yang menimpa dirinya, saat di rumah dinas Wali Kota Blitar.

"Saya tidak bisa sampaikan, karena memang itu kondisi yang sulit saya bayangkan. Tidak pernah terbayangkan," kata Santoso di Blitar, Jawa Timur, Sabtu dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari ANTARA.

Wali Kota Blitar itu pun mengatakan akan tetap menghormati proses hukum yang berlangsung.

Dirinya mengatakan bahkan akan tetap menghormati mantan Wali Kota Blitar Samanhudi Anwar tersebut, karena dahulu pernah bersama-sama memimpin Kota Blitar.

Baca Juga: Jadwal Acara TV MNCTV Hari Ini Minggu 29 Januari 2023: Ada Pada Zaman Dahulu, Family 100 hingga Blockbuster

"Saya tetap hargai beliau. Ketika beliau jadi Wali Kota, saya jadi Wakil Wali Kota. Ketika di DPRD, saya di sekwan (sekretaris DPRD)," kata Wali Kota Blitar Santoso.

Bahkan lebih lanjut, Wali Kota Blitar Santoso itu juga tetap mendoakan agar Samanhudi Anwar diberikan kesadaran sehingga bisa kembali ke jalan yang benar.

"Makanya kita berdoa, mudah-mudahan Allah berikan kesadaran sehingga bisa kembali ke jalan yang benar," tuturnya.

Ia juga mengucapkan terimakasih banyak atas kerja keras kepolisian baik dari Polda Jatim dan jajarannya termasuk kepada Polres Blitar Kota.

Baca Juga: Kalahkan Ganda Putra Jepang, The Babies Melangkah ke Final Indonesia Masters 2023

Karena sedikit demi sedikit, menurutnya akhirnya peristiwa yang menimpanya secara pribadi ini bisa terungkap.

"Saya perlu menyampaikan rasa terimakasih tak terhingga khususnya kepada Kapolda Jatim beserta jajarannya termasuk Kapolres Blitar Kota dan seluruh jajaran yang kerja keras. Peristiwa yang menimpa saya pribadi sedikit demi sedikit terkuak," tutur Wali Kota Blitar.

Dirinya berharap dengan terkuaknya kasus perampokan di rumah dinas yang melibatkan mantan Wali Kota Blitar itu, masyarakat di kota Blitar menjadi lebih kondusif.

"Harapan saya masyarakat Kota Blitar semakin tenang. Yang penting kami tetap menjaga bagaimana kondusivitas Kota Blitar, lebih-lebih menjelang pelaksanaan pemilu legislatif, pilkada, dan pemilu presiden. Saya berharap situasi dan kondisi di Kota Blitar tetap aman dan kondusif karena peristiwa yang menimpa saya pribadi sudah ditangani oleh pihak-pihak profesional," ucapnya.

Baca Juga: Jadwal Acara TV RCTI Hari Ini Minggu 29 Januari 2023: Ada MasterChef Indonesia Season 10

Selain itu, Wali Kota Blitar Santoso itu berharap agar kepolisian juga berhasil menangkap dua pelaku lainnya, yang hingga kini masih menjadi buron.

"Kami juga masih tetap bersabar. Dua pelaku masih dalam pengejaran. Identitas-nya sudah diketahui, tapi butuh waktu karena kelihaian-nya dalam menghilangkan jejak. Kita berdoa bersama mudah-mudahan dengan terkuak gamblang, masyarakat bisa menjalankan aktivitas sehari-hari seperti biasa," ujar Wali Kota Blitar itu.

Santoso mengatakan dirinya mengetahui kabar, terkait penangkapan mantan Wali Kota Blitar Samanhudi Anwar tersebut dari media yang kemudian tetap berpikir positif.

Lebih lanjut, ia pun mengaku belum pernah bertemu dengan Samanhudi Anwar setelah ia keluar dari lapas.

Baca Juga: Prakiraan Cuaca Kota Depok Minggu, 29 Januari 2023: Dilanda Hujan Sepanjang Hari

Samanhudi Anwar diketahui divonis lima tahun penjara, setelah terbukti sah menerima suap Rp1,5 miliar terkait ijon proyek pembangunan sekolah lanjutan pertama.

"Jadi, karena kesibukan, saya belum (bertemu). Tapi saya tetap berpikir positif, beliau mantan atasan saya tetap kita hormati," tambah Santoso.

Diketahui, kasus pencurian dengan kekerasan telah terjadi di rumah dinas Wali Kota Blitar pada Senin, 12 Januari 2022.

Baca Juga: Jangan Sembarangan, Ini Dia Tips Merawat Rambut Keriting Agar Tetap Sehat

Tiga orang anggota Satpol PP Kota Blitar disekap pelaku pada kejadian itu.

Selain itu, Wali Kota Blitar Santoso dan istri tidak luput dari aksi penyekapan tersebut.

Dalam kasus tersebut, pelaku diketahui membawa kabur uang tunai ratusan juta serta perhiasan milik istri Wali Kota Blitar itu.***

Editor: Linda Agnesia

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler