PR DEPOK - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meniadakan momen buka puasa bersama bagi para pejabat dan pegawai pemerintah selama Ramadhan 1444 H atau tahun 2023.
Larangan buka puasa bersama tersebut turut membuat Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Luqman Hakim buka suara.
Luqman Hakim mengaku heran karena beragam acara seperti pesta nikah, konser hingga deklarasi capres yang diikuti ribuan relawan Jokowi tidak dilarang.
Hal itu disampaikan Luqman Hakim melalui cuitan di akun Twitter @LuqmanBeeNKRI pada Kamis, 23 Maret 2023.
Baca Juga: Link Nonton Persebaya Surabaya vs Persikabo 1973, Laga Tunda Pekan ke 18
"Pesta nikah, konser music, deklarasi relawan capres, rapat akbar relawan Jokowi diikuti ribuan/puluhan ribu orang tdk dilarang," kata Luqman.
Ketua Bidang Politik dan Pemerintahan PP GP Ansor itu menyesalkan larangan buka puasa bersama yang dilakukan Jokowi.
Terlebih, alasan larangan buka puasa bersama tersebut karena penanganan Covid-19.
"Giliran puasa ramadhan, Jokowi melarang buka bersama dg alasan penanganan Covid-19," ujarnya.
Baca Juga: Jadwal Imsakiyah 3 Ramadhan Besok, 25 Maret 2023: Wilayah Serang, Tangerang, Cilegon dan Sekitarnya
Lebih lanjut, dia menilai larangan buka puasa bersama tersebut seolah membenarkan tuduhan selama ini Jokowi anti-Islam.
"Seolah membenarkan tuduhan selama ini bahwa Jokowi anti-Islam. Nah!" ucapnya.
Sebelumnya, Jokowi meniadakan momen buka puasa bersama selama Ramadhan 2023.
Hal itu tertuang dalam surat Sekretaris Kabinet (Seskab) RI Nomor 38/Seskab/DKK/03/2023 arahan terkait penyelenggaraan buka puasa bersama.
Surat itu ditandatangani Sekretaris Kabinet Pramono Anung pada Selasa, 21 Maret 2023.
Alasan dilarangnya buka puasa bersama tersebut adalah terkait transisi masa penanganan Covid-19 dari pandemi menjadi endemi.***