Soal OTT Kabasarnas, Panglima TNI Laksamana Yudo Margono Buka Suara: Perlu Evaluasi

30 Juli 2023, 18:30 WIB
Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono saat memberikan penjelasan tentang kekeringan di Sesko TNI, di Jalan Martanegara, Kota Bandung pada Senin, 24 Juli 2023. / Pikiran Rakyat/Mochamad Iqbal Maulud/

PR DEPOK - Panglima TNI Laksamana Yudo Margono buka suara usai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT), kepada sejumlah orang termasuk anggota aktif militer yang berkecimpung di Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas).

Diketahui, KPK melakukan OTT kepada Kepala Basarnas (Kabasarnas) yakni Marsekal Madya (Marsdya) TNI Henri Alfiandi (HA) dan Kepala Staf Administrasi (Koorsmin) Kabasarnas Letkol Adm Afri Budi Cahyanto (ABC), pada Rabu, 26 Juli 2023.

Atas OTT terhadap Kabasarnas dan Koorsmin, Panglima TNI Laksamana Yudo Margono menegaskan pihaknya perlu melakukan evaluasi.

"Peristiwa di Basarnas perlu menjadi evaluasi kita. Kita harus mawas diri dengan hal seperti itu," kata Panglima TNI Laksamana Yudo Margono, pada Minggu, 30 Juli 2023. Dilansir dari PMJ News.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Aries, Taurus, dan Gemini Besok Senin, 31 Juli 2023: Siapkan Hati, Teman Dekat Bakal Confess!

Menurut Panglima TNI, OTT yang dilakukan KPK tidak bisa dinilai negatif. Seperti yang diketahui Pusat Polisi Militer (Puspom) TNI sempat menyinggung penangkapkan anggota aktif militer di Basarnas.

Sebelumnya, Puspom TNI merasa keberatan Kabasarnas ditetapkan sebagai tersangka atas dugaan suap penerimaan tender proyek pengadaan alat deteksi korban reruntuhan.

Menurut Komandan Puspom TNI, pihaknya memiliki aturan tersendiri untuk menetapkan anggotanya jadi tersangka atas dugaan korupsi.

Baca Juga: Sudah Coba 5 Warung Mie Ayam di Madiun, Harga Murah Gak Sampai Rp15 ribu

"Dari tim kami terus terang keberatan itu ditetapkan sebagai tersangka, khususnya yang militer, karena kami punya ketentuan sendiri, punya aturan sendiri," kata Komandan Puspom Marsda TNI Agung Handoko, pada Jumat, 28 Juli 2023

Meskipun sempat bersitegang, Panglima TNI menegaskan pihaknya harus menjalankam evaluasi guna memberikan yang terbaik demi kinerja TNI terbebas dari korupsi.

"Jangan dilihat negatifnya berita itu. Mari kita evaluasi bersama sehingga ke depan tidak terjadi lagi di tubuh TNI ataupun para prajurit TNI yang bertugas di luar struktur TNI. Sehingga kita tetap solid untuk melaksanakan tugas pokok atau fungsi TNI," ungkapnya.

Baca Juga: Ramalan Bintang 31 Juli 2023 untuk Gemini, Pisces dan Libra: Menikmati Kebahagiaan dan Cinta

Sementara itu, Panglima TNI mengimbau kepada jajarannya yang bertugas di Basarnas dan Baklama agar melakukan koordinasi dengan Mabes TNI.

Dinya mewanti-wanti, anggota tersebut jangan lupa diri jika sudah menjawab di luar TNI. Menurutnya, setiap anggota militer yang masih aktif harus ingat dengan lembaga asalnya.

"Kepada para pejabat yang nantinya bertugas di luar, kepada Pak Marsdya Kusworo yang nantinya di Basarnas, Pak Irwansyah yang nanti di Bakamla, tolong jangan lepas dari induknya," jelasnya.***

Editor: Linda Agnesia

Sumber: PMJ News

Tags

Terkini

Terpopuler