PR DEPOK - Pemerintah resmi mengesahkan RUU ASN dalam Rapat Paripurna DPR RI ke-7 Masa Persidangan I yang dilaksanakan pada Selasa, 3 Oktober 2023. Link download PDF dokumen akan dibagikan pada akhir artikel.
Dalam hal ini, terdapat tujuh poin penting dari RUU ASN yang telah resmi disahkan pemerintah. Salah satunya adalah tidak adanya PHK massal tenaga honorer hingga pemberian pensiun kepada PPPK.
Menteri PANRB, Abdullah Azwar Anas, juga menyampaikan terima kasihnya kepada DPR serta berbagai lembaga yang turut mengawal proses disahkanya RUU ASN, yang didalamnya terdapat tujuh poin penting transformasi ASN.
Anas juga mengungkapkan bahwa RUU ASN yang telah disahkan menjadi ketentuan hukum yang resmi terkait penataan tenaga honorer (non-ASN) yang jumlahnya lebih dari 2,3 juta orang.
Baca Juga: Menunya Beragam, Berikut 6 Rumah Makan Populer di Magelang
“Berkat dukungan DPR, RUU ASN ini menjadi payung hukum terlaksananya prinsip utama penataan tenaga non-ASN yaitu tidak boleh ada PHK masal, yang telah digariskan Presiden Jokowi sejak awal,” ujar Anas, sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari laman menpan.go.id
Adapun tujuh poin penting agenda transformasi yang dibahas dalam RUU ASN, sebagai berikut.
7 Poin Penting Agenda Transformasi ASN
1. Transformasi Rekrutmen dan Jabatan ASN
- Fleksibilitas penetapan kebutuhan dan rekrutmen ASN sesuai kebutuhan instansi.
- Jabatan disederhanakan menjadi yang lebih terbuka untuk mendukung organisasi agile dan kolaboratif.
Baca Juga: Profil Rahmat Erwin Abdullah, Peraih Medali Emas Asian Games 2023 Hangzhou yang Pecahkan Rekor Dunia
2. Kemudahan Mobilitas Talenta Nasional
- Mobilitas talenta kian mudah dalam satu instansi, antarinstansi, atau ke luar instansi.
- Mobilitas talenta untuk mengatasi kesenjangan talenta yang mengacu pada prioritas pembangunan/nasional.
3. Percepatan Pengembangan Kompetensi
- ASN bukan hanya berhak, tapi wajib mengembangkan kompetensi.
- Instansi wajib memberikan dukungan akses dan sumber daya kepada ASN untuk belajar.
4. Penyempurnaan Penataan Tenaga Honorer
- Perluasan konsep PPPK untuk menghindari PHK massal, pembengkakan anggaran.
- Perpanjangan penataan honorer s.d Desember 2024.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Taurus Besok, 5 Oktober 2023: Persahabatan Adalah Tema untukmu Kali Ini
5. Reformasi Pengelolaan Kinerja dan Kesejahteraan ASN
- Pengelolaan kinerja dilaksanakan untuk mencapai sasaran organisasi melalui mekanisme kerja yang fleksibel dan kolaboratif.
- Perbaikan komponen kesejahteraan ASN.
- Pemberian pensiun bagi PPPK.
- Komponen penghargaan dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan anggaran.
6. Digitalisasi Manajemen ASN
- Penyediaan digital platform terintegrasi yang memudahkan pengelolaan dan pelayanan kepada ASN, termasuk untuk aktivitas belajar, berkinerja, berkolaborasi, memberikan dan menerima umpan balik, serta pengembangan talenta dan karir.
7. Penguatan Budaya Kerja dan Citra Institusi
- Simplifikasi nilai dasar ASN yang berlaku nasional sehingga menjadi akar budaya kerja yang lebih kuat dalam jangka panjang.
Baca Juga: BPNT Oktober 2023 Dapat Uang Berapa? Simak Penjelasan dan Cek Penerima di cekbansos.kemensos.go.id
Link Download PDF RUU ASN
Agar dapat memahami RUU ASN yang baru disahkan secara menyeluruh, berikut ini link download PDF dokumen RUU ASN final yang disahkan pemerintah pada 3 oktober 2023.
Link download PDF RUU ASN: https://www.dpr.go.id/dokakd/dokumen/RJ2-20200225-052415-2561.pdf
Demikian, informasi mengenai tujuh poin penting RUU ASN yang telah disahkan pemerintah, beserta link download dokumen final dalam bentuk PDF.***