Menkominfo Perkenalkan Lima Juru Bicara Terkait Vaksin dan Vaksinasi Covid-19

- 7 Desember 2020, 12:15 WIB
Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate.
Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate. /twitter.com/@kemkominfo

PR DEPOK - Usai vaksin Covid-19 buatan Sinovac tiba di Tanah Air tadi malam, Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate memperkenalkan lima juru bicara terkait vaksin dan vaksinasi Covid-19.

Melalui konferensi pers virtualnya pada Senin, 7 Desember 2020 Menkominfo mengatakan pemerintah telah menunjuk lima juru bicara vaksinasi Covid-19.

"Pemerintah telah menunjuk lima juru bicara vaksinasi Covid-19 di tingkat pusat, dari empat instansi yang merupakan leading sectors, baik dalam pengadaan Covid-19 maupun pelaksanaan vaksinasi Covid-19," kata Johnny dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari ANTARA.

Baca Juga: Tips Membuat Kopi Agar Tetap Sehat Dikonsumsi

Pertama, juru bicara dari Satuan Tugas Penanganan Covid-19 adalah Prof. Wiku Bakti Bawono Adisasmito, M.Sc., PhD.

Pakar satuan tugas penanganan Covid-19 ini nantinya akan menjadi juru bicara (Jubir) yang bertugas menyampaikan aspek ilmiah terkait vaksin Covid-19 dan korelasinya dengan pengendalian Covid-19.

"Selain itu, Profesor Wiku juga akan menyampaikan pesan menyeluruh dari semua aspek terkait secara umum umbrella message mengenai vaksin dan vaksinasi Covid-19 di Indonesia," ujar Johnny.

Baca Juga: Sri Mulyani Bebaskan Pajak Senilai Rp50,95 Miliar untuk 1,2 Juta Vaksin Covid-19 Buatan Sinovac

Juru bicara kedua dari Satuan Tugas Penanganan Covid-19 adalah dr. Reisa Broto Asmoro yang merupakan duta adaptasi kebiasaan baru Satgas.

Reisa akan menyampaikan secara berkala informasi terkait perilaku hidup sehat yang berbasis pencegahan termasuk imunisasi atau vaksinasi.

Ketiga juru bicara dari Kementerian Kesehatan yaitu dr. Siti Nadia Tarmizi, M.Edpid. yang juga merupakan Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung, Kementerian Kesehatan.

Baca Juga: Gagalkan Ekspor Ilegal Benih Lobster, Bea Cukai Temukan Benih 41.500 Jenis Pasir

Johnny menjelaskan bahwa Nadia nantinya menyampaikan informasi terkait kebijakan, program vaksinasi, serta hubungan vaksin Covid-19 dan perizinan vaksin Covid-19.

Juru bicara selanjutnya yaitu dari Badan Pengawas Obat dan Makanan, Dr. dra. Lucia Rizka Andolusia, M.Pharm., Apt yang juga merupakan Direktur Registrasi Obat BPOM.

"Ibu Rizka juga akan memberikan tanggapan untuk isu terkait perizinan, keamanan, khasiat, serta mutu vaksin," ujar Menkominfo.

Baca Juga: Tips Merawat Mata Agar Tetap Sehat

Kelima, adalah jubir dari PT Bio Farma, Bambang Heriyanto yang merupakan Corporation secretary PT Bio Farma.

Secara berkala, Bambang akan menerangkan sisi logistik dan perindustrian vaksin yang merata ke seluruh Indonesia.

Selain itu, Johnny mengatakan bahwa Bambang akan memberikan tanggapan untuk isu terkait jenis produk dan distribusi vaksin.

Baca Juga: Tips Hadapi Permasalahan Berulang dalam Menjalin Hubungan

Kader Partai Nasdem ini menyebut penunjukan juru bicara dari leading sectors dan disertai dengan pembagian lingkup informasi yang spesifik agar diseminasi informasi dan komunikasi publik dapat dilakukan lebih akurat, cermat, dan cepat tanggap.

Lebih lanjut, Johnny mengharapkan pelaporan perkembangan vaksin dan vaksinasi Covid-19 di tengah masyarakat dapat semakin merefleksikan dinamika aktual yang terjadi di lapangan.***

Editor: Billy Mulya Putra

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x