19 Relawan Jokowi Duduki Jabatan Komisaris BUMN, Fadli Zon: Ganti Nama Saja Jadi BUMR

- 18 Desember 2020, 08:41 WIB
Politisi Partai Gerindra sekaligus anggota DPR RI, Fadli Zon.
Politisi Partai Gerindra sekaligus anggota DPR RI, Fadli Zon. /Instagram @fadlizon.

PR DEPOK - Pengangkatan relawan Joko Widodo (Jokowi) sebagai komisaris Badan Usaha Milik Negara (BUMN) terus bertambah.

Saat ini, setidaknya terdapat 19 relawan atau eks tim sukses Jokowi yang telah menduduki jabatan komisaris di BUMN.

Melihat banyaknya relawan Jokowi yang telah tergabung di BUMN, Politisi Partai Gerindra Fadli Zon turut angkat suara.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Hari Jumat, 17 Desember 2020: Virgo, Mulailah Berpikir Tentang Arti Sebuah Komitmen

Menanggapi sebuah cuitan media yang memberitakan adanya penambahan jumlah relawan atau eks tim sukses (timses) Jokowi, melalui Twitter pribadinya, Fadli Zon menyarankan untuk mengganti nama BUMN menjadi BUMR atau Badan Usaha Milik Relawan.

"Sekali lagi, ganti nama saja jd Badan Usaha Milik Relawan (BUMR) dipimpin Menteri BUMR," tulis akun @fadlizon pada 17 Desember 2020 sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-depok.com.

Penambahan relawan yang menjadi komisaris BUMN sangat disayangkan olehnya.

Baca Juga: Antam 2 Gram Naik Rp7 Ribu, Berikut Daftar Harga Emas di Pegadaian Hari Jumat, 18 Desember 2020

Pada cuitannya tersebut Fadli Zon merasa kasihan kepada Negara lantaran menurutnya BUMN terus mengalami kerugian.

BUMN yang semestinya menyumbang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), menurutnya malah mendapat Penyertaan Modal Negara (PMN) yang dapat menggerogoti APBN.

"Kasihan Negara, BUMN nya rugi terus. Bukan menyumbang APBN malah dapat PMN yg menggerogoti APBN," ujar Fadli Zon pada cuitan yang sama.

Baca Juga: Didorong Kemajuan Progres Stimulus Fiskal AS, Harga Minyak Dunia Kembali Alami Kenaikan

Untuk diketahui sebelumnya Fadli Zon juga turut angkat suara terkait perombakan yang dilakukan Menteri BUMN Erick Thohir.

Perombakan itu dengan mengangkat Kristia Budiarto yang dikenal sebagai influencernya Jokowi menjadi komisaris PT PELNI.

Sebelumnya, Menteri Erick Thohir juga menunjuk Ulin Ni'am sebagai komisaris PT Pengembangan Pariwisata Indonesia atau Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC).

Baca Juga: BMKG: Waspada Potensi Hujan Disertai Petir dan Angin Kencang di Wilayah Jawa Barat

Selain Ulin Ni'am, Eko Sulistyo yang taklain adalah mantan anggota tim sukses Jokowi menjadi komisaris PT PLN.

Pada saat itu, hal tersebut juga ditanggapi oleh Fadli Zon dengan cuitan sindiran di akun Twitter Pribadinya.

Dalam cuitan itu, Fadli Zon mepertanyakan mengenai bagi-bagi jatah menjadi komisaris BUMN.

Baca Juga: Jadwal Program Belajar dari Rumah oleh Kemendikbud yang Tayang di TVRI pada Jumat 18 Desember 2020

"Ayo siapa lagi yang belum dapat jatah komisaris BUMN," tutur Fadli Zon pada 3 November 2020.***

Editor: Billy Mulya Putra


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x