Pandji Sebut 2 Ormas Besar Islam Jauh dari Rakyat, Husin Shihab: Framing Kurang Ajar

- 21 Januari 2021, 10:07 WIB
Husin Shihab mengomentari ucapan Pandji soal FPI.
Husin Shihab mengomentari ucapan Pandji soal FPI. /Kolase Instagram.com/@husinshihab, @pandji.pragiwaksono

PR DEPOK - Beberapa waktu lalu pemerintah telah membubarkan secara resmi organisasi masyarakat (ormas) Front Pembela Islam (FPI).

Namun, meski telah dibubarkan, eks anggota FPI masih melakukan kebiasaan mereka dalam membantu masyarakat.

Eks anggota FPI dikabarkan membantu korban bencana di berbagai daerah tanpa menggunakan atribut FPI.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Hari Kamis, 21 Januari 2021: Dunia Sedang Berubah untuk Aquarius

Hal tersebut tampaknya menambah kesan baik pada FPI meski kini ormas tersebut sudah tak lagi diakui keberadaannya.

Bahkan komika Indonesia Pandji Pragiwaksono pernah memberikan tanggapan soal ormas FPI setelah dibubarkan oleh pemerintah.

Dalam sebuah video yang diunggah lewat kanal Youtubenya Pandji Pragiwaksono, ia mengajak dua orang komika lain yang memiliki sudut pandang lain soal FPI.

Baca Juga: Bantuan BSP Rp2,4 Juta Kembali Dibuka Tahun 2021, Segera Dapatkan dengan Cara Berikut

Pandji mengungkapkan bahwa langkah pemerintah membubarkan FPI adalah langkah yang tidak tepat. Pasalnya akan ada FPI dengan nama lain yang muncul.

Selain itu, ia juga menyampaikan pandangan dari Sosiolog Thamrin Amal Tomagola bahwa FPI itu dekat dengan masyarakat.

Bahkan ia menjelaskan bahwa kehadiran FPI itu ada karena ormas besar Islam lainnya seperti Nahdlatul Ulama (NU) dan Muhammadiyah jauh dari masyarakat.

Baca Juga: Calon Kapolri Listyo Sigit Sampaikan Visi dan Misi, Said Didu: Saya Menaruh Harapan Baik

"FPI itu hadir gara-gara dua ormas besar Islam jauh dari rakyat. Mereka elit-elit politik. Sementara FPI itu dekat. Kalau ada yang sakit, ada warga yang sakit mau berobat, nggak punya duit, ke FPI, kadang-kadang FPI ngasih duit," kata Pandji.

Pernyataan Pandji tersebut kemudian menuai kritikan dari beberapa politisi, tak terkecuali Ketua Cyber Indonesia Habib Husin Shihab.

Melalui akun Twitternya, Husin menyampaikan bahwa pernyataan yang disampaikan oleh Pandji itu kurang ajar.

Baca Juga: Bansos Tunai Rp1,2 Juta Masih Diperpanjang hingga April 2021, Simak Cara Dapatkannya Berikut Ini

"Wah ini framingnya kurangajar banget," ucap Husin seperti dikutip Pikiranrakyat-depok.com pada Kamis, 21 Januari 2021.

Dia menyebutkan bahwa framing tersebut seolah menggambarkan bahwa FPI hanya membantu soal kemanusiaan saja. Padahal menurutnya, ada hal lain yang tak sesuai yang dilakukan oleh FPI.

"seolah FPI itu ngurusi kemanusiaan dan bantu bencana saja. Padahal semua kita tau kelakuannya gimana," ujarnya menambahkan.

Baca Juga: Antam Hingga UBS Naik Tipis, Berikut Daftar Harga Emas di Pegadaian Hari Kamis, 21 Januari 2021

Kemudian dalam cuitannya itu, Husin mengingatkan Pandji agar hati-hati.

"Hati-hati bro @pandji kalau mau pansos!," kata Husin menutup pernyataannya.

Diketahui sebelumnya, dalam video yang dibuat Pandji, banyak hal yang diceritakan oleh dua komika lain yang bernama Fikri dan Afif terkait kegiatan dari FPI itu sendiri.

Baca Juga: Jadwal Pemadaman Listrik Kota Depok Kamis 21 Januari 2021, Mulai Pukul 09.30 Hingga 16.00 WIB

Salah satu yang mengaku sempat bergabung dengan FPI mengaku belum pernah menyaksikan atau terlibat dalam acara sweeping yang disebut-sebut sering dilakukan oleh FPI.

Tangkapan layar cuitan Husin Shihab di Twitter./Twitter/@HusinShihab.
Tangkapan layar cuitan Husin Shihab di Twitter./Twitter/@HusinShihab.

Kegiatan FPI yang menurut Fikri sering dilakukan adalah pengajian seperti pengajian pada umumnya.***

Editor: Adithya Nurcahyo

Sumber: Twitter


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah