Banjir Terjang Jakarta, 1 Lansia dan 4 Anak-anak Meninggal Dunia

- 21 Februari 2021, 16:40 WIB
TNI-Polri Bantu Warga Korban Banjir Jakarta.
TNI-Polri Bantu Warga Korban Banjir Jakarta. /Divhumas Polri/

PR DEPOK – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta melaporkan lima orang meninggal dunia saat banjir menerjang wilayah Jakarta dan sekitarnya.

Kepala Pelaksana BPBD Provinsi DKI Jakarta, Sabdo Kurnianto menyebutkan lima korban yang meninggal dunia itu terdiri dari seorang lanjut usia dan empat anak-anak.

Sabdo mengungkapkan korban lanjut usia berumur 67 tahun berjenis kelamin pria yang terkunci di dalam rumah di kawasan Jatipadang, Jakarta Selatan.

Baca Juga: Usai Ramai Diberitakan Selingkuh dengan Nissa Sabyan, Ayus Sampaikan Permintaan Maaf

Sedangkan empat anak-anak terdiri dari tiga anak laki-laki hanyut terseret arus banjir di Jakarta Selatan dan Jakarta Barat, serta seorang anak perempuan berusia tujuh tahun tenggelam di Jakarta Barat.

Terkait bantuan bagi korban banjir, Sabdo mengatakan pihaknya telah mendistribusikan makanan dan perlengkapan untuk proses evakuasi maupun pembersihan.

"Sesuai instruksi Pak Gubernur, kami akan terus upayakan untuk penanganan dengan mengutamakan keselamatan jiwa," kata Sabdo seperti dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari Antara pada Minggu, 21 Februari 2021.

Baca Juga: Protes dan Akan Demo Anies Baswedan, Dewi Tanjung: Nggak Kebajiran, Tapi Rumah Nyai Kehujanan

Sementara itu, berdasarkan data BPBD DKI, titik banjir mulai surut pada sejumlah wilayah Jakarta namun tercatat masih ada 49 rukun tetangga (RT) yang terdampak banjir dari jumlah total 30.470 RT atau 0,161 persen.

"Jumlah pengungsi sebanyak 1.722 jiwa dari 514 KK, semuanya dari wilayah Jakarta Timur. Dan masih ada 10 lokasi pengungsian yang juga disiapkan di wilayah Jakarta Timur," terang dia.

Secara lebih rinci, wilayah yang masih tergenang di Jakarta Barat terdapat lima RW terdiri dari enam RT dengan ketinggian air 40-70 cm.

Baca Juga: Tanggapi Janji ‘Fenomenal’ Jokowi Soal Banjir pada 2014, Iwan Sumule: Sampai 2 Periode, Jakarta Tetap Banjir!

Sementara wilayah di Jakarta Selatan masih terdapat enam RW terdiri dari 11 RT dengan ketinggian air 40-90 cm.

Kemudian di Jakarta Timur terdapat 12 RW terdiri dari 32 RT dengan ketinggian air 40-100 cm. Total pengungsi keseluruhan berada di Jakarta Timur, yaitu 1.722 jiwa dari 514 KK.

Sabdo menyatakan jajaran Pemprov DKI Jakarta masih terus berkolaborasi dengan unsur TNI/Polri, kelurahan setempat, relawan, hingga masyarakat.

Baca Juga: Faktor La Nina, BMKG: Potensi Banjir Masih Terus Terjadi hingga Maret-April 2021 dengan Kategori Menengah

Kolaborasi itu ditujukan untuk bersiaga menyiapkan seluruh potensi yang dimiliki untuk penanganan banjir dan genangan, dengan tetap mengutamakan keselamatan jiwa.

Kolaborasi lintas dinas dilakukan oleh Dinas Sumber Daya Air, Disgulkarmat, Dinas Lingkungan Hidup, hingga PPSU kelurahan agar penanganan genangan dan banjir dapat surut dalam waktu cepat, serta tidak ada korban jiwa.

Selain itu, adapun pemantauan secara intensif perkembangan cuaca untuk merespon cepat dengan segala kondisi serta menggalang kekuatan dari berbagai sumber daya.

Baca Juga: Hoaks atau Fakta: Aa Gym Komentari Anies Baswedan Soal Banjir di Jakarta, Simak Faktanya

Lebih lanjut Sabdo mengimbau masyarakat Jakarta untuk tetap waspada. Jika terjadi keadaan darurat dapat menghubungi Call Center 112. Serta melaporkan jika menemukan genangan/banjir melalui aplikasi JAKI dan peta bencana, dan masyarakat diimbau untuk tetap menjalankan protokol kesehatan 3M.

Terakhir, Pemprov DKI Jakarta meminta seluruh masyarakat untuk berkolaborasi bersama meringankan beban pengungsi di Ibu Kota.

Saat ini kebutuhan mendesak yang diperlukan berupa logistik, perahu, makanan, minuman, medic kit, family kit, matras, selimut, dan masker.***

Editor: Adithya Nurcahyo

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x