Network
PR DEPOK - Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menanggapi fakta-fakta yang dilontarkan Jhoni Allen Marbun kepada sang ayah, Susilo Bambang Yudhono (SBY).
Diketahui, setelah dihentikan secara tidak hormat, Jhoni Allen dengan berani mengucapkan kalimat 'demi Tuhan' bahwa SBY tidak berkeringat sama sekali dalam proses berdirinya Partai Demokrat.
Fakta soal Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat itu dilontarkan Jhoni Allen lewat satu video yang diunggah di kanal YouTube Bang MA Offical belum lama ini.
Baca Juga: Presiden Cabut Perpres Soal Miras, Seknas Jokowi: Cerminkan Beliau Benar-benar Bekerja untuk Rakyat
Menanggapi apa yang dilontarkan Jhoni Allen tersebut, melalui akun Twitter pribadinya @AgusYudhoyono, AHY mengungkapkan bahwa dirinya telah melakukan pertemuan dengan para tokoh pendiri Partai Demokrat.
Pertemuan sekaligus silaturahmi itu dilakukan AHY bersama dengan Sekretaris Jenderal Partai Demokrat, Teuku Riefky Harsya.
AHY juga menyebutkan beberapa tokoh pendiri partai Demokrat yang ia temui, yaitu Prof Subur Budhisantoso, Umar Said, Wayan Sugiana, Ifan Pioh, Vera Rumangkang, dan Steven Rumangkang.
"Pertemuan ini adl inisiatif kami bersama utk merespon gaduhnya pemberitaan akibat oknum2 yang mengaku-ngaku sbg pendiri partai & seolah meniadakan peran Pak SBY sbg pendiri & penggagas @PDemokrat, jg gerakan bbrp mantan kader dlm Gerakan Pengambilalihan Kekuasaan-Partai Demokrat," kata AHY dikutip Pikiranrakyat-Depok.com.
Pertemuan ini adl inisiatif kami bersama utk merespon gaduhnya pemberitaan akibat oknum2 yang mengaku-ngaku sbg pendiri partai & seolah meniadakan peran Pak SBY sbg pendiri & penggagas @PDemokrat, jg gerakan bbrp mantan kader dlm Gerakan Pengambilalihan Kekuasaan-Partai Demokrat— Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) (@AgusYudhoyono) March 3, 2021
Dari hasil pertemuan itu, AHY mengungkapkan bahwa para tokoh pendiri Demokrat justru membantah pernyataan yang menyatakan bahwa SBY bukan pendiri Demokrat.
Lebih lanjut, AHY mengaku mendengar langsung bantahan tersebut dari para tokoh pendiri partai Demokrat.
"Dalam diskusi, saya mendengar lgsg dr para tokoh tsb bahwa klaim2 yg disampaikan oknum2 tsb tdk benar. Pak SBY adl tokoh pendiri & penggagas @PDemokrat," ucapnya menambahkan.
Berdasarkan pernyataan para tokoh, AHY menegaskan bahwa SBY merupakan tokoh pendiri partai Demokrat.
Bahkan, kata AHY, para tokoh ini juga mengungkapkan bahwa nama, ide hingga warna dari Partai Demokrat pun merupakan hasil iniasi dari Presiden ke-6 RI itu.
"Tokohnya Demokrat ya Pak SBY. Mereka jg menambahkan bahwa nama & warna bendera partai pun semuanya adl ide & inisiasi Pak SBY," ujarnya.
Selain itu para tokoh ini, dikatakan AHY, mengecam tindakan para oknum politisi yang terlibat melakukan Gerakan Pengambilalihan Kepemimpinan Partai Demokrat (GPK-PD).
"Para tokoh pendiri pun menegaskan mengecam gerakan GPK-PD apalagi KLB," katanya secara tegas.
AHY juga menuturkan bahwa tokoh-tokoh pendiri ini justru memberikan dukungan padanya untuk mengurus partai Demokrat.
"Justru mendukung penuh saya dan teman-teman pimpinan dan pengurus sah DPP hasil Kongres V, 15 Maret 2020 dalam mengemban amanah ini ke depan. Termasuk juga kepengurusan DPD dan DPC saat ini," ucap AHY.
Tak lupa dalam cuitan terakhirnya, AHY mengucapkan terima kasih pada para tokoh pendiri yang bersedia menjelaskan secara lengkap hal keliru yang merebak di masyarakat terkait peran SBY dalam proses berdirinya partai.
"Terima kasih saya ucapkan untuk Prof Budhi, Pak Wayan, Pak Umar, Bang Ifan, Mbak Vera dan Mas Steven atas support moril untuk kami-kami semua," katanya menutup pernyataan.***
