KSP Moeldoko Terpilih Ketum Demokrat Versi KLB, Veronica Koman: Itu Gejala yang Mengkhawatirkan

- 7 Maret 2021, 14:16 WIB
Aktivis Veronica Koman.
Aktivis Veronica Koman. /Twitter/@veronicakoman

Namun, melihat fakta yang ada perihal KSP Moeldoko yang mengambil alih partai Demokrat, menurut dia hal itu merupakan sebuah gejala yang menghkawatirkan.

Pasalnya KSP Moeldoko merupakan orang penting yang berada di lingkungan pemerintah, dan ia malah mengambilalih partai yang bersebrangan dengan pemerintah atau oposisi.

Itulah yang menurut Veronica menjadi gejala yang mengkhawatirkan dari KLB tersebut.

"Tapi fakta bahwa orang Istana mencaplok partai oposisi, itu gejala yang mengkhawatirkan," ucap aktivis HAM Papua tersebut.

Baca Juga: Sebut Kasus KLB PD Sumut Masalah Internal, Mahfud MD: Jadi Masalah Hukum Jika Didaftarkan ke Kemenkumham

Seperti diketahui bersama, sejak awal merebaknya isu pengambilalihan secara paksa partai Demokrat, nama KSP Moeldoko santer disebut-sebut oleh warganet.

Mengingat bahwa Moeldoko sendiri adalah orang dari pihak Istana yang menanggapi pertama kali dan menjadi pihak yang dicurigai terlibat dalam upaya pengambilalihan partai Demokrat.

Meski sempat membantah, tapi seiring berjalannya waktu Moeldoko terbukti terlibat dalam Gerakan Pengambilalihan Kepemimpinan Partai Demokrat (GPK-PD).

Fakta tersebut semakin kuat terlihat setelah Moeldoko terpilih menjadi Ketua Umum partai Demokrat dalam acara KLB yang dilaksanakan di Hotel The Hill Sibolangit, Kabupaten Deli Serdang Sumatera Utara pada Jumat, 5 Maret 2021 kemarin.***

Halaman:

Editor: Adithya Nurcahyo

Sumber: Twitter


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x