Bupati Lebak Iti Octavia Ingin Santet Moeldoko, Ferdinand Hutahaean: Makkkk!! Ngeri Kali Mainannya

- 9 Maret 2021, 15:57 WIB
Mantan politisi Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaen.
Mantan politisi Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaen. /Instagram @ferdinand_hutahaean

PR DEPOK - Polemik Kongres Luar Biasa (KLB) di Deli Serdang, Sumatera Utara, yang menetapkan KSP Moeldoko sebagai Ketua Umum Partai Demokrat masih bergulir hingga saat ini.

Tak sedikit kritik yang dilontarkan kepada Kepala Staf Presiden itu lantaran diduga telah merebut Partai Demokrat dengan cara yang ilegal dan tidak sah.

Salah seorang politisi Partai Demokrat yang merupakan Bupati Lebak, Iti Octavia Jayabaya, bahkan mengungkap dengan tegas penolakannya terhadap hasil KLB di Deli Serdang tersebut.

Baca Juga: AHY Minta Jokowi Tak Sahkan KLB PD, Dedek Prayudi: Diteriakin Politik Dinasti; Widodo

Dalam acara Commander's Call yang digelar bersama seluruh jajaran DPD Partai Demokrat di Indonesia pada Minggu, 7 Maret 2021, Iti yang juga menjabat sebagai Ketua DPD Demokrat Banten, dengan tegas menyampaikan penolakannya.

"Saya Iti Octavia Jayabaya, Ketua DPD Demokrat Banten beserta seluruh Ketua DPC dan anggota DPRD di mana saya diberikan amanah dan pemilik suara yang sah sebagai Ketua DPD, kami menolak KLB ilegal," ujar Iti dalam keterangannya.

Baca Juga: Nilai Moeldoko 'Acuh' KLB Disebut Bodong, Pangi: Mana Mungkin Seberani Itu Tanpa Ada Garansi SK Kemenkumham

Tak hanya itu, Iti bahkan mengancam akan mengirimkan santet kepada KSP Moeldoko sebagai bukti bahwa pihaknya tidak akan gentar melawan mantan Panglima TNI tersebut.

"Banten tidak gentar, kami tetap setia pada ketum kami yang ganteng. Kalau pun kami harus turun berdemo, kami siap. Santet Banten akan dikirim untuk KSP Moeldoko," tuturnya menambahkan.

Menanggapi pernyataan Bupati Lebak itu, mantan politisi Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean, mengaku ngeri dengan ucapan sang bupati.

Halaman:

Editor: Annisa.Fauziah

Sumber: Twitter Serang News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x