Darmizal Menangis Sesalkan Pernah Dukung SBY, Yan Harahap: Baru Tahu, Orang Membual Air Matanya dari Jidat

- 10 Maret 2021, 15:07 WIB
Deputi Balitbang Partai Demokrat, Yan Harahap.
Deputi Balitbang Partai Demokrat, Yan Harahap. /Instagram @yanharahap

PR DEPOK - Deputi Balitbang Partai Demokrat, Yan Harahap, menyindir sikap Darmizal yang menangis ketika tengah berbicara sebagai salah seorang penggagas terlaksananya KLB di Deli Serdang.

Dalam cuitan yang diunggah di akun Twitter miliknya @YanHarahap pada Rabu, 10 Maret 2021, ia mengomentari Darmizal yang terlihat menangis sambil mengaku menyesal pernah menjadi tim buru sergap untuk memenangkan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sebagai Ketua Umum Partai Demokrat.

Menurut Yan Harahap, ia baru mengetahui bahwa orang yang sedang membual, air matanya keluar dari jidat dan bukan dari mata.

Baca Juga: ABJ Nilai Sikap Diam Jokowi Soal Kisruh Demokrat Sudah Tepat, Michael Umbas: Presiden Paham Ini Isu Internal

"Baru tahu saya, kalau orang sedang membual, air matanya bisa keluar lewat jidat," ujarnya sebagaimana dikutip Pikiranrakya-Depok.com.

Sebelumnya, diketahui Darmizal sempat mengakui penyesalannya karena pernah berada di pihak SBY.

Sambil menangis tersedu, ia mengaku malu dan menyampaikan permintaan maaf kepada seluruh DPD dan DPC Partai Demokrat lantaran adanya peraturan organisasi yang memberatkan.

Baca Juga: Amien Rais Singgung Soal Neraka di Depan Jokowi, Ferdinand: Baguslah di Hari Tuanya Masih Ingat Neraka Jahanam

Peraturan organisasi tersebut, kata Darmizal, mengharuskan kader mengeluarkan sejumlah uang setiap bulannya.

Pernyataan mantan kader Partai Demokrat ini disampaikan dalam konferensi pers yang digelar oleh para penggagas KLB di Deli Serdang pada Selasa, 9 Maret 2021.

Tak hanya mendapat sindiran dari Yan Harahap, aksi emosional Darmizal yang menangis tersedu ini juga mendapat sorotan dari Deputi Balitbang DPP Partai Demokrat, Syahrial Nasution.

Baca Juga: Sebut KLB Partai Demokrat Buat Posisi Pemerintahan Jokowi Makin Sulit, Iwan Sumule: Maju Kena Mundur Kena!

Menurutnya, air mata yang dikeluarkan oleh Damrizal itu hanya air mata buaya.

"Air mata buaya. Memangnya yg bikin SBY jd Presiden 2004 itu kau?" cuit Syahrial melalui akun Twitter pribadinya @syahrial_nst.

Baca Juga: Gelar TOT dengan Hadirkan Dewan Pers dan PWI, Pikiran Rakyat Media Network Lahirkan Para Penguji UKW

Lebih lanjut, Syahrial Nasution lantas menyinggung soal Moeldoko yang diangkat sebagai Panglima TNI oleh SBY pada masa jabatannya sebagai presiden.

"Kalo yang menjadikan Moeldoko KSAD dan Panglima TNI pasti SBY. Ada Keppresnya yg teken Pak @SBYudhoyono," tuturnya.

Baca Juga: Tak Menampik KLB Demokrat Dikaitkan dengan Upaya Presiden Jabat 3 Periode, Yan Harahap: Mungkin Saja...

Untuk diketahui, Darmizal adalah salah satu mantan kader Demokrat yang diyakini sebagai salah satu penggagas atau inisiator hingga KLB Deli Serdang bisa dilaksanakan.

KLB tersebut lantas menetapkan Kepala Staf Presiden (KSP) Moeldoko, yang masih aktif menjabat di pemerintahan, sebagai Ketua Umum Partai Demokrat menggantikan posisi AHY.***

Editor: Annisa.Fauziah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah