Network
PR DEPOK - Mantan Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Arief Poyuono baru-baru ini ikut buka suara terkait kisruh yang terjadi pada Partai Demokrat.
Melalui akun Twitternya pribadinya, Arief menyampaikan keberpihakannya pada Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Dengan nada menyemangati, Arief meminta agar AHY pantang menyerah dan bekerja keras menghadapi persoalan ini.
"Harus kerja keras dan pantang menyerah @AgusYudhoyono," kata Arief Poyuono seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari akun @bumnbersatu.
Tak hanya itu, Arief Poyuono juga mengingatkan kader Partai Demokrat yang berpihak pada AHY untuk tidak lengah.
Mengingat, tak sedikit kader yang terlena dengan godaan atau iming-iming seperti yang terjadi pada sebagian peserta Kongres Luar Biasa (KLB) di Deli Serdang Sumatera Utara.
"Dan kader kader militan PD jgn terlena sedikitpun," ucapnya menambahkan.
Baca Juga: Fadjroel Rachman Tetiba Unggah Foto Najwa Shihab Saat SMA: Coba Tebak yang Mana Ya Mbak Nana?
Kemudian, Arief Poyuono seolah memantik semangat pihak AHY dengan meminta mereka melawan pihak yang berupaya mengambilalih Partai Demokrat.
Dia menuturkan pada AHY untuk melawan pihak tersebut apabila tak ingin Demokrat berganti kepemimpinan.
"Jika tidak ingin PD berganti nahkoda... Hanya satu kata untuk kalian semua #Lawan #lawan," ujar Arief Poyuono secara tegas.
Kemudian di akhir pernyataannya, Arief Poyuono mengingatkan kembali pada AHY agar tidak takut melawan selagi pihaknya memperjuangkan kebenaran.
"Jangan takut kalau kalian itu benar," katanya mengakhiri.
Harus kerja keras dan pantang menyerah @AgusYudhoyono dan kader kader militan PD jgn terlena sedikitpun..jika tidak ingin PD berganti nahkoda... Hanya 1 kata untuk kalian semua #Lawan #lawan jangan takut kalau kalian itu benar— Arief Poyuono (@bumnbersatu) March 10, 2021
Seperti diketahui bersama, sejak isu KLB pada Partai Demokrat merebak, banyak pihak yang memberikan tanggapan serta komentarnya di media sosial.
Banyak yang memihak AHY dengan mengkritisi pihak KLB yang memenangkan Ketua Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko. Akan tetapi tak sedikit pula yang memihak Moeldoko dan tim KLB Deli Serdang.
Baca Juga: Polri Temukan Unsur Pidana Usai Gelar Perkara 'Unlawfull Killing Penembakan Laskar FPI
Para ahli politik juga ikut serta menanggapi masalah ini lantaran dari waktu ke waktu permasalaham kian runyam.
Hingga saat ini diketahui piham AHY telah menyerahkan berkas berisi bukti-bukti otentik yang menyatakan keilegalan kegiatan KLB di Deli Serdang.
Sedangkan, pihak KLB mengaku telah menyerahkan pula hasil KLB ke Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham). Namun pihak Kemenkumham mengaku belum menerima berkas apapun dari pihak KLB.***
