Hal tersebut lantaran, adanya dugaan bahwa lahan tersebut berkaitan dengan masalah dugaan koropsi pengadaan lahan untuk pembangun rumah DP 0 persen.
Menurut Abdul Aziz, pembelian lahan tersebut dilakukan oleh dewan masa jabatan sebelum dirinya dan Abdul Aziz merasa sangat minim pengetahuan soal lahan yang sekarang dikaitkan dengan dugaan korupsi rumah DP 0 persen.
“Kasus (pembelian lahan) ini terjadi di masa dewan yang lalu ya, makannya kita mau gali lagi karena terus terang saja saya sangat mini pengetahuan terkait masalah ini,” ujar Abdul Aziz.
Selain akan menggali terkait masalah yang terjadi, Abdul Aziz juga akan mencari tahu terkait anggaran penyerapan yang laporannya sempat tertunda karena alasan Covid-19.
“Jadi selain kita cari tahu, masalahnya apa, kita juga akan cari tahu anggaran penyerapan yang tertunda laporannya karena Covid-19 kemarin,” ujar Abdul Aziz.
Baca Juga: Dibuka Hari Ini! Berikut Cara Daftar UTBK SBMPTN
“Jadi aja pembahasan penyerapan anggaran dan rencana kedepannya seperti apa, itu yang jadi concern kita,” ujar Abdul Aziz.***