Network
PR DEPOK - Politisi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Mohamad Guntur Romli menanggapi kekisruhan yang terjadi dalam sidang kasus dugaan kerumunan Habib Rizieq Shihab.
Sidang itu diselenggarakan oleh Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Cakung, Jakarta Timur pada Selasa, 16 Maret 2021.
Saat sidang tersebut berlangsung, tampak dari video yang diunggah Guntur Romli pada Selasa, 16 Maret 2021, sejumlah kuasa hukum terdakwa Habib Rizieq Shihab berteriak ke arah Jaksa Penuntut Umum (JPU) dan hakim dalam persidangan.
Baca Juga: Fenomena Langka! Sungai Kotor di India Berubah Jernih dan Berasa Manis
Adanya peristiwa itu, dinilai dapat memunculkan tindak pindana baru, karena disebut merendahkan martabat peradilan.
Hal itu diungkap oleh Mohamad Guntur Romli, di akun Twitter pribadinya @GunRomli, pada Jumat, 19 Maret 2021.
"Para Pembela Rizieq: Munarman dkk ini sudah keterlaluan sekali menghina martabat pengadilan," kata Guntur Romli seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com.
Para Pembela Rizieq: Munarman dkk ini sudah keterlaluan sekali menghina martabat pengadilan pic.twitter.com/8QFvmOItKr— Mohamad Guntur Romli (@GunRomli) March 16, 2021
Pada cuitan berbeda, dikatakan Guntur Romli, padahal kasusnya ini ditanggapi secara terhormat, tetapi ia menyebut sekarang malah menghina martabat pengadilan.
"Teriak2 kriminalisasi, pdhal diadili scara terhormat, eh skrng malah menghina martabat peradilan," kata Guntur Romli.
