Garuda Indonesia menyediakan fleksibilitas berupa pembebasan biaya tambahan bagi calon penumpang yang mengubah rencana penerbangan mengacu ketentuan yang berlaku.
“Kami percaya, upaya pemulihan ekonomi nasional tidak akan berlangsung optimal tanpa adanya langkah tegas pemerintah dalam percepatan penanganan pandemi yang perlu didukung partisipasi aktif masyarakat guna meminimalisir resiko penyebaran. Oleh karena itu, kami berharap ketentuan larangan mudik ini dapat kita maknai sebagai upaya pencegahan penularan serta akselerasi pemulihan yang lebih luas, selaras dengan momentum vaksinasi nasional yang telah dilaksanakan pemerintah sejak awal tahun 2021,” tuturnya.
Garuda Indonesia juga memenuhi kebutuhan distribusi logistik yang diproyeksikan naik secara signifikan jelang Idulfitri 1412 H berupa pengiriman barang sebagai sarana silaturahmi. ***