Tak Setuju Mohammed Bin Zayed Jadi Nama Jalan Tol, Fadli Zon: Apa Jasanya bagi Indonesia?

- 12 April 2021, 21:34 WIB
Politisi Partai Gerindra, Fadli Zon.
Politisi Partai Gerindra, Fadli Zon. /Instagram @fadlizon

PR DEPOK – Politisi Partai Gerindra, Fadli Zon tidak setuju atas pergantian nama Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Elevated (Jalan Tol Layang Japek) menjadi Tol MBZ Sheikh Mohammed Bin Zayed.

Fadli Zon pun mempertanyakan jasa yang telah diberikan Mohammed Bin Zayed untuk negara ini, sehingga namanya bisa disematkan untuk Jalan Tol di Indonesia.

Cuitan Fadli Zon.
Cuitan Fadli Zon.

Apa jasa Mohammed bin Zayed (MBZ) bagi Indonesia?” tanya Fadli Zon seperti dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari akun Twitter pribadinya @fadlizon pada Senin, 12 April 2021.

Baca Juga: Simak Cara Perpanjang SIM Onlie Melalui Aplikasi di Smartphone

Selain itu, dia juga mempertanyakan pahlawan di Indonesia yang berjasa bagi bangsa. Menurut Fadli Zon, lebih baik menggunakan nama pahlawan sendiri sebagai bentuk penghargaan dan penghormatan.

Apa tak ada nama pahlawan kita yg berjasa bagi bangsa ini yg bisa kita hargai n hormati utk menjadi nama jalan? Sy usul agar ditinjau ulang nama jalan ini,” ujar Fadli Zon.

Seperti diketahui, pemerintah secara resmi mengubah nama Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Elevated (Jalan Tol Layang Japek) menjadi Tol MBZ Sheikh Mohammed Bin Zayed.

Baca Juga: Pendaftaran Prakerja Gelombang 17 Kapan Dibuka? Perhatikan Bocoran Informasi Berikut

Keputusan tersebut ditetapkan pada Senin, 12 April 2021 pukul 8.00 WIB hari ini.

Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg), Pratikno mengatakan bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) memerintahkan dirinya secara langsung untuk meresmikan Tol MBZ ini bersama Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono.

Menurut Pratikno, penamaan Tol MBZ Sheikh Mohammed Bin Zayed ini merupakan misi balas budi kepada Pemerintah UEA yang telah mencantumkan nama Jokowi pada salah satu jalan strategisnya.

Baca Juga: Login dtks.kemensos.go.id untuk Cek Bansos April 2021 BST, BPNT, PKH dengan NIK KTP

"Nama jalan Presiden Joko Widodo juga telah dicanangkan di Abu Dhabi. Di jalan utama strategis Abu Dhabi Exhibition Center ke arah Kedutaan Besar Republik Indonesia," ungkap Pratikno seperti dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari PMJ News.

Pratikno menjelaskan bahwa penamaan tol tersebut juga sebagai bentuk penghormatan pada bangsa Indonesia dari UEA, khususnya oleh Sheikh Mohammed Bin Zayed.

Penghormatan tersebut, kata Pratikno, menjadi latarbelakang penggantian nama Tol Jakarta-Cikampek II Elevated dengan Tol MBZ Sheikh Mohammed Bin Zayed.

Baca Juga: Jadwal Imsak dan Buka Puasa 16-30 Ramadhan 1442 Hijriah untuk Wilayah Kota Depok

"Itulah latar belakang penamaan ini. Mulai pagi ini, saya dan Menteri PUPR atas nama Presiden Jokowi secara resmi merubah nama Tol Japek Layang menjadi Tol MBZ Sheikh Mohammed Bin Zayed," tutur Pratikno.

Selain itu Pratikno juga mengatakan bahwa hubungan diplomatik Indonesia-UEA telah berjalan lama sejak 1976.

Oleh karena itu ke depannya, pemerintah ingin terus memperpanjang hubungan bilateral ini, terutama dalam hal penarikan investasi.

Baca Juga: Atas Pertimbangan Ramadhan, WNA Islam di China Disuntik Vaksin Covid-19 Tahap Kedua Lebih Dulu

"Investasi dari Uni Emirat Arab merupakan salah satu investasi terbesar, baik untuk infrastruktur dan dalam volume besar pada Indonesia Investment Authority," ucap Pratikno.***

Editor: Ahlaqul Karima Yawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x