PR DEPOK - Mantan Sekretaris Menteri BUMN Muhammad Said Didu baru-baru ini menanggapi pernyataan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri soal perbandingan jumlah koruptor.
Said Didu tampak tak setuju dengan pernyataan Firli yang membandingkan jumlah koruptor dan warga baik di Indonesia.
Said Didu lewat akun Twitter pribadinya @msaid_didu, menilai bahwa perbandingan yang disampaikan Firli di muka umum itu keliru.
"Wooeee tdk demikian cara membandingkan," kata Said Didu seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com pada Rabu, 14 April 2021.
Kemudian untuk meluruskan hal tersebut, Said Didu membuat perumpamaan. Dia mengandaikan para koruptor menjadi harimau.
Meski hanya satu saja harimau, lanjut Said Didu, tapi tetap ia berbahaya bila berada di tengah banyak kambing.