Menurut penuturannya, sejumlah penyidik itu kini termasuk dalam daftar nama yang kabarnya akan disingkirkan dari KPK.
Menanggapi pernyataan Febri Diansyah itu, Ferdinand Hutahaean membalas lewat akun Twitter pribadinya @FerdinandHaean3, menyinggung sejumlah dugaan kasus korupsi.
Adapun dugaan kasus korupsi yang disinggung Ferdinand Hutahahean yakni yang melibatkan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta.
Sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com, Ferdinand Hutahaean mempertanyakan mengapa kasus Formula E dan rumah DP 0 persen tidak disebutkan oleh Febri Diansyah.
Baca Juga: BEM UI Sampaikan Berita Duka: KPK, Lembaga Antirasuah Kebanggaan Bangsa Telah Meninggal Dunia!
"E Formula ngga disebut? Rumah DP 0% ngga disebut?" ujarnya seraya bertanya.
Tidak hanya itu, Ferdinand Hutahaean juga menyinggung kasus kelebihan bayar yang ditemukan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) pada proyek Pemprov DKI Jakarta.
“Kelebihan bayar alias mark up ngga disebut? Halahhhh,” kata Ferdinand Hutahaean mengakhiri cuitannya.