“Tidak.!! Banyak penyidik disana yang bagus dan berwawasan kebangsaan serta berintegritas,” tulisnya.
Sebaliknya, ia berpendapat bahwa jika Novel keluar dari KPK, maka keputusan tersebut akan membawa dampak yang lebih positif.
“Justru jika Novel dkk keluar dari @KPK_RI, sy pikir akan baik dampaknya,” tulis Ferdinand.
Baca Juga: Disinggung Said Didu Soal Kritiknya ke KPK, Fahri Hamzah: Panjang Cerita, Intinya KPK Juga Manusia
Sementara itu, dalam cuitannya yang lain, ia menilai tes TWK yang digelar KPK merupakan langkah yang positif.
Maka dari itu, menurutnya, bila ada oknum yang tidak lulus dalam tes tersebut, maka tidak menjadi ASN.
“Sahabat, seorang manusia itu bisa berubah, dr jahat jd baik, dr bai jd jahat. Dr cinta Pancasila jd musuh Pancasila. Ketahuilah, test wawasan kebangsaan itu bkn utk mengerdilkan KPK, tp utk menguji cinta seseorang pd bangsanya. Yg tak lulus mng tak layak jadi ASN. Itu mutlak..!,” tulis Ferdinand.
Sebelumnya, polemik TWK menguak usai beredar isu Novel Baswedan menjadi salah seorang yang dinyatakan tidak lulus.