"Kuliner khas daerah yang disebut bapak Presiden dalam video tersebut adalah untuk mempromosikan kuliner Nusantara yang memang sangat beragam," ucap Mendag, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari akun Instagram @mendaglutfi pada, 8 Mei 2021.
Ia juga mengajak masyarakat untuk mempromosikan makanan Nusantara guna menggerakkan ekonomi terutama UMKM.
Kemudian Mendag kembali menegaskan bahwa tidak ada maksud lain dari pernyataan Presiden Jokowi.
"Kementerian Perdagangan selaku penanggung jawab dari acara tersebut.
"Sekali lagi memastikan tidak ada maksud apapun dari pernyataan Bapak Presiden," kata Mendag.
Sebagai penutup Ia meminta maaf jika ada kesalahpahaman terhadap masyarakat.
Berharap agar masyarakat bangga dengan produk dalam negeri termasuk berbagai macam kulinernya.***