Network
PR DEPOK - Anggota Komisi XI DPR RI Fraksi PKS, Refrizal belum lama ini menyoroti situasi terkini Palestina pasca dilakukannya gencatan senjata oleh Israel.
Refrizal meminta tentara Hamas hati-hati terhadap tentara Israel yang kemungkinan berkhianat terkait gencatan senjata yang diumumkan pada Jumat, 21 Mei 2021 dini hari tadi.
Sebagai bentuk dukungannya terhadap Palestina, politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu menyerukan tagar #SaveGaza hingga #SavePalestina.
Pejuang Hamas Palestina harus waspada pengkhianatan Gencatan senjata dari Zionist Yahudi Israel.#SaveGaza#SaveAlAqsa #SavePalestina— refrizalskb (@refrizalskb) May 21, 2021
"Pejuang Hamas Palestina harus waspada pengkhianatan Gencatan senjata dari Zionist Yahudi Israel. #SaveGaza #SaveAlAqsa #SavePalestina," kata Refrizal seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari akun Twitter @refrizalskb.
Bila benar Israel berani melanggar dan berkhianat terkait gencatan senjata yang diserukan tadi pagi, Refrizal berharap tentara Hamas tak segan mengusir habis para Zionis tersebut dari tanah Palestina.
"Bila zionist Yahudi Israel berkhianat, kami berharap Pejuang Hamas dkk serbu & usir Israel dari Tanah & bumi Palestina. #SavePalestinaMerdeka," ucapnya menjelaskan.
Kemudian, Refrizal menjelaskan alasannya dan masyarakat Indonesia hingga kini masih setia mendukung kemerdekaan Palestina, yakni menyesuaikan dengan Pembukaan UUD 1945.
"Kami dukung Palestina Merdeka.! Karena sesuai dengan 'Pembukaan UUD 1945: 'Bahwa sesungguhnya kemerdekaan itu ialah hak segala bangsa dan oleh sebab itu, maka penjajahan di atas dunia harus dihapuskan, karena tidak sesuai dengan perikemanusiaan dan perikeadilan'," ujar Refrizal menjelaskan.
Seperti diketahui sebelumnya, tentara Israel pada Jumat, 21 Mei 2021 dini hari melakukan gencatan senjata setelah tanpa henti menyerang Palestina selama 11 hari.
Penyerangan secara masif tersebut telah menghancurkan banyak bangunan di Jalur Gaza dan menewaskan ratusan warga Palestina, termasuk anak-anak dan wanita.
Kabar gencatan senjata itu pun disambut meriah oleh masyarakat Palestina. Mereka ramai-ramai turun ke jalan merayakan kemenangan Palestina oleh Hamas tersebut.
Sebagian warga bahkan berbondong-bondong datang ke Masjid Al-Aqsa mengucap takbir seraya bersyukur kepada Allah SWT.
Baca Juga: Ratusan Pekerja Yahudi di Google Desak Pimpinan untuk Kutuk Aksi Zionis Israel dan Dukung Palestina
Namun, belum sehari gencatan sehari dilakukan, polisi Israel kembali berulah dengan menyerang warga Palestina di Komplek Masjid Al-Aqsa.
Mereka menyerang warga yang telah menggelar salat Jumat, dan berupaya membubarkan massa dengan menembaki mereka menggunakan gas air mata hingga granat kejut.***
