Network
PR DEPOK - Deputi Balitbang DPP Partai Demokrat, Syahrial Nasution, mengomentari tindakan Dedek Uki yang melaporkan Andi Arief ke polisi lantaran dinilai telah mengancamnya.
Menurut Syahrial Nasution, tindakan Dedek Uki ini menunjukkan sikap seorang kader partai yang kampungan.
"Ini contoh kader partai kampungan. Mencari eksistensi mendompleng sejarah," ujar Syahrial Nasution, dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari cuitan di akun Twitter pribadinya @syahrial_nst.
Baca Juga: Kemenkes Hanya Izinkan Sinopharm sebagai Vaksin yang Digunakan dalam Program Vaksinasi Gotong Royong
Ia menuturkan, Dedek Uki bisa mencari tahu sepak terjang Andi Arief sebagai aktivis demokrasi.
Politisi Partai Demokrat itu mengungkapkan rekan satu partainya itu pernah diculik, disiksa bahkan dipenjara tanpa hukum.
"Kalo kurang baca, googling aja @Andiarief__ dan sepakterjangnya sbg aktivis demokrasi. Dia pernah diculik, disiksa, di penjara tanpa hukum," katanya melanjutkan.
Baca Juga: Update Euro 2020: Klasemen Pekan ke-1 Penyisihan Grup A-F
Tak cukup sampai di situ, Syahrial Nasution dibuat heran dengan sikap Dedek Uki yang malah melaporkan Andi Arief ke polisi dan bukannya beradu argumen.
"Kok ditantang pake Lap Polisi? Klo mau adu argumen, ya kreatiflah," tuturnya.
Untuk diketahui, sebelumnya Dedek Uki telah melayangkan laporan ke Polda Metro Jaya atas pemilik Akun @Andiarief__ yang menurutnya telah melakukan ancaman melalui media elektronik.
"Barusan saya buat Laporan Polisi terhadap pemilik akun @Andiarief__ atas perkara pengancaman melalui media elektronik. Ini bukan soal Uki dan pemilik akun AA. Ini soal Demokrasi. Demokrasi tidak boleh dicederai ancam mengancam dengan kekerasan," ujar Dedek Uki.
Perseteruan antara Dedek Uki dengan Andi Arief bermula dari tindakan Dedek Uki yang mengunggah foto Andi Arief sedang berada di dalam sel.
Foto tersebut diunggah oleh Dedek Uki untuk membalas pernyataan Cipta Panca yang menyinggung soal dirinya yang mabuk lantaran mengakui keuangan negara yang sedang sulit.
Andi Arief yang merasa tersinggung lantaran tak tahu menahu soal perdebatan Panca dan Dedek Uki itu lantas menyentil mantan jubir PSI itu.
Ia lantas mengatakan akan mencari kediaman Dedek Uki terkait unggahan foto dirinya yang tengah di penjara.
"Anak satu ini sudah bloon, gak tahu diri. Tunggu aja nanti gua cari kediamannya, kan gak sulit2 amat. Jangan salahin kalau gua memilih street justice," ujar Andi Arief.
Baca Juga: Sergio Ramos di Ambang Pintu Keluar, Direktur Sevilla Beri Isyarat untuk Bertahan di Real Madrid
Atas cuitan Andi Arief ini, Dedek Uki kembali merespons dengan melaporkan politisi Partai Demokrat itu ke polisi.***
