PR DEPOK – Bupati Lumajang, Jawa Timur Thoriqul Haq mengaku mendapat ancaman akan dibunuh oleh seseorang yang identitasnya tidak dikenali.
Ancaman tersebut didapat setelah ia melakukan inspeksi mendadak pungutan liar yang dilakukan oleh sejumah oknum di sektor pertambangan pasir.
Sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari unggahan akun Instagram @narasinewsroom pada 17 Juni 2021 disebutkan bahwa Bupati Lumajang diancam dibunuh.
Baca Juga: Paparkan 3 Alasan Penolakan PPN Sembako, Fadli Zon: Rencana ini Sangatlah Jahat dan Miskin Imajinasi
“Gara-gara sidak pungli, Bupati Lumajang diancam dibunuh,” tulis akun narasinewsroom.
Thoriqul Haq, Bupati Lumajang, Jawa Timur memgaku mendapat ancaman akibat tindakannya menertibkan pelaku pemungutan liar (pungli) di sektor pertambangan pasir.
Menurut informasi, ancaman yang diterima Bupati Lumajang tersebut tidak disampaikan secara langsung.
Namun ancaman tersebut didapatkan Thoriqul Haq melalui pesan WhatsApp dari nomor yang tidak bisa di identifikasi.
Thoriqul Haq, Bupati Lumajang tersebut mengaku tidak hanya mendapat ancaman akan dibunuh tetapi dirinya pun pernah dilaporkan ke pihak kepolisian atas tindakan yang ia lakukan kepada para pemungut liar.