PR DEPOK – Tokoh Papua, Christ Wamea menyoroti kondisi ekonomi nasional yang sebelumnya disebut akan tumbuh tujuh persen.
Christ Wamea lewat akun pribadinya @PutraWadapi, meminta pemerintah untuk tidak berkhayal soal pertumbuhan ekonomi jika di sisi lain tidak dapat mengendalikan pandemi Covid-19.
“Klu Covid tdk mampu atasi jgn menghayal ada pertumbuhan ekonomi,” kata Christ Wamea seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com.
Pria yang kerap aktif di media sosial itu pun mempertanyakan mengapa ada seorang pemimpin yang suka mengkhayal.
Padahal, Christ Wamea berpendapat bahwa pemimpin tersebut tidak mempunyai kemampuan.
“Pemimpin kok suka menghayal padahal tdk py kemampuan,” tutur dia tegas dalam cuitannya tersebut.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan bahwa ekonomi Indonesia ditargetkan akan tumbuh sebesar tujuh persen pada kuartal II 2021.
Ekonom Center of Reform on Economics Indonesia (Core), Yusuf Rendy Manilet memberikan pendapatnya mengenai target pertumbuhan ekonomi sebesar tujuh persen.
Yusuf Rendy beranggapan bahwa target Jokowi soal pertumbuhan ekonomi 7 persen pada kuartal II 2021 itu kian sulit untuk dicapai.
Menurutnya, hal itu dapat diperkirakan menyusul langkah pemerintah mengetatkan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Berbasis Mikro (PPKM Mikro).
PPKM Mikro sendiri bertujuan untuk mengendalikan lonjakan kasus positif Covid-19 dalam beberapa waktu belakangan.***