20 TKA China Masuk Indonesia Tanpa Izin Kerja saat PPKM Darurat, Gus Umar: Ngenes banget, Perih Lihat Kondisi

- 6 Juli 2021, 11:40 WIB
Tokoh NU, Gus Umar ikut bereaksi menyusul masih adanya pihak yang memprovokasi jika Covid-19 merupakan konspirasi./Instagram.com/@umarhasibuan75
Tokoh NU, Gus Umar ikut bereaksi menyusul masih adanya pihak yang memprovokasi jika Covid-19 merupakan konspirasi./Instagram.com/@umarhasibuan75 /

PR DEPOK - Tokoh Nahdlatul Ulama (NU), Umar Hasibuan atau Gus Umar menanggapi kedatangan Tenaga Kerja Asing (TKA) asal Tiongkok, China yang masuk ke Indonesia.

Pasalnya, sebanyak 20 TKA asal China tersebut masuk ke Indonesia saat diterapkannya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Jawa dan Bali.

Menurut Gus Umar, saat PPKM Darurat ke masjid pun dilarang, sungguh mengenaskan membaca berita TKA China masuk ke Indonesia tanpa izin kerja. Ia menyatakan sungguh perih memang melihat kondisi tersebut.

Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 6 Juli 2021: Apakah Mama Sarah akan Mengungkap Semua Kejahatan Elsa?

"Hebat banget. Disaat PPKM darurat kemasjidpun dilarang. Ngenees banget baca berita ini TKA China masuk tanpa ijin bekerja. Perih emang lihat kondisi hari ini," ujar Gus Umar, seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Twitter @UmarChelsea75, Selasa, 6 Juli 2021.

Menurut informasi, sebanyak 20 Tenaga Kerja Asing (TKA) asal Tiongkok itu tiba di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin pada Sabtu, 3 Juli 2021, pukul 20.10 WITA.

Terbang dengan menggunakan pesawat Citilink QG-426 dari Jakarta, TKA tersebut selanjutnya akan bekerja di PT Huadi Nikel untuk membangun smelter di Kabupaten Bantaeng.

Cuitan Gus Umar.
Cuitan Gus Umar.

TKA yang baru sampai di bandara langsung dibawa oleh perusahaan, setelah dikarantina serta menjalani pemeriksaan Swab atau usap PCR di Jakarta, sebelum sampai di Sulawesi Selatan (Sulsel).

Adapun Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Sulsel, Andi Darmawan Bintang membenarkan kedatangan 20 TKA tersebut di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin.

Total yang tercatat ada sebanyak 46 TKA asal Tiongkok yang sudah memasuki Sulsel, sudah termasuk 20 orang yang datang pada Sabtu, 3 Juli 2021, dan sembilan orang lainnya pada 29 Juni 2021 dan 17 orang pada 1 Juli 2021.

Baca Juga: Ramalan Kesehatan 12 Zodiak Selasa 6 Juli 2021: Leo dan Pisces Coba Konsumsi Jus dengan Campuran Buah Ini

"Dua puluh orang pekerja asing yang datang itu rombongan ketiga, totalnya sudah 46 orang," kata Andi Darmawan.

Setelah melakukan pemeriksaan awal, 20 TKA tersebut belum mengantongi Izin Mempekerjakan Tenaga Asing (IMTA) dari pemerintah pusat.

Meski hal itu masih menjadi dugaan awal, pemeriksaan lanjutan akan tetap dilakukan bersama dengan imigrasi, terkait dengan izin bekerja di PT Huadi Nikel, Kabupaten Bantaeng.***

Editor: Muhamad Gilang Priyatna

Sumber: Twitter @UmarChelsea75


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah