"Jajaran Bu Risma bersama Polri dan TNI mengeluarkan paksa seratus lebih mahasiswa Papua dari kota Surabaya sebagai syarat lepasnya 233 mahasiswa Papua yang ditangkap massal," ucap dia menjelaskan.
Diketahui sebelumnya, Mensos Risma melakukan kunjungan ke Balau Wyata Guna pada Selasa, 13 Juli 2021.
Baca Juga: dr Lois Owien Dibebaskan dan Tak Jadi Ditahan, Christ Wamea: karena Dia Juga BuzzeRp
Dalam kunjungan tersebut, Risma menegur sejumlah ASN yang bertugas di Balai Wyata Guna, Bandung.
Adapun alasan Risma menegur sejumlah ASN di Balai Wyata Guna tersebut lantaran dinilai kinerjanya lelet.
Lantas, wanita berusia 59 tahun ini melontarkan ancaman kepada ASN yang kinerjanya lelet akan dipindahkan ke Papua.***