Sedangkan berdasarkan data Majalah Economist, pertumbuhan ekonomi Indonesia berada di urutan ketiga dari bawah.
Maka dari itu, ia menilai bahwa pemulihan ekonomi Indonesia termasuk terburuk.
"Juli-Agustus menunjukkan bahwa recovery Indonesia tergolong sangat atau paling lambat, baik itu Blooomberg Index, Majalah Economist, Nikkei, semua menunjukkan Indonesia tergolong terburuk," ujar Faisal Basri.
Sementara itu, pada kesempatan yang berbeda, Menteri Keuangan Sri Mulyani menyebutkan bahwa pemulihan ekonomi nasional semester II-2021 akan sangat bergantung pada penanganan pandemi.***