Fosil Manusia Purba Modern Berusia 7.200 Tahun di Leang Panninge Sulawesi Selatan Mulai Diteliti

- 3 September 2021, 07:40 WIB
Kerangka manusia purba modern berusia 7.200 tahun yang diberi nama
Kerangka manusia purba modern berusia 7.200 tahun yang diberi nama /Antara

"Besse" sejauh ini dianggap bagian dari orang Toal, karena saat ditemukan, di sampingnya terdapat alat-alat jenis Toalean, alat yang dipakai orang Toal.

Penelitian ini diinisiasi oleh Prof Akin Duli selalu Dekan FIB Unhas bersama para peneliti dan arkeolog beserta tim dari Universitas Sains Malaysia.

Mereka melakukan eksplorasi di bagian depan lokasi teras Leang Panninge dan menemukan fosil kerangka manusia purba modern.

Fosil kerangka manusia purba modern itu kemudian dinamai "Besse" sebagai bentuk penghargaan dan kesepakatan para peneliti.

Baca Juga: Olivier Giroud Positif Covid-19, Kabar Buruk bagi AC Milan

Adapun “Besse” adalah julukan khas bagi anak perempuan Suku Bugis karena fosil tersebut diperkirakan berusia 17-18 tahun saat meninggal.

Akan tetapi, proses ekskavasi fosil manusia purba tersebut tidak bisa dilanjutkan karena adanya suatu keterbatasan.

Pada 2017, ekskavasi dilanjutkan dengan pengupasan dinding luar lokasi kerangka itu berdiam.

Pada 2018, "Besse" diangkat untuk diteliti lebih lanjut.

Baca Juga: Akhirnya, Sekjen DPR Batalkan Pengadaan Vitamin Rp2 Miliar Usai Dengar Masukan Publik

Halaman:

Editor: Ahlaqul Karima Yawan

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x