Bahkan senjata rudal ini disebut-sebut bisa menghancurkan kapal induk sehingga membuat nelayan Indonesia takut saat melaut.
Salah satu kapal China yang masuk ke Laut Natuna adalah kapal berjenis destroyer atau perusak, yakni Kunming-172.
Baca Juga: Medina Zein Kembali Dilaporkan ke Polda Metro Jaya, Ada Apa?
Kapal ini disebut-sebut sebagal salah satu kapal perang yang diandalkan oleh militer China.
Kapal yang memiliki berat sekira 7.500 ton ini dipersenjatai dengan dua rudal yang sangat kuat.
Kabarnya, rudal HQ-9 bisa menghancurkan objek sasaran dari jarak jauh.
Selain itu, ada pula rudal jelajah anti-kapal YJ-18 yang kekuatannya bisa menghancurkan kapal induk dengan ukuran yang lebih besar dari kapal Kunming-172 itu sendiri.
Atas masuknya kapal-kapal asing ke Laut Natuna ini, Ketua Badan Keamanan Laut atau Bakamla, Laksdya TNI Aan Kurnia, meminta agar nelayan yang merasa terganggu dengan aktivita kapal-kapal asing ini untuk melapor ke TNI Angkatan Laut atau Bakamla.
Menurutnya, sebenarnya kapal asing memang diizinkan untuk melintas di wilayat laut Indonesia asalkan tidak mengganggu aktivitas.