Sebut Fadli Zon Buta Mata dan Hati Minta Densus 88 Dibubarkan, Husin Shihab: Siapa yang Akan Buru Teroris?

- 9 Oktober 2021, 06:01 WIB
Ketua Cyber Indonesia, Husin Shihab.
Ketua Cyber Indonesia, Husin Shihab. /Twitter @HusinShihab

PR DEPOK - Ketua Cyber Indonesia, Husin Shihab, mengomentari usulan Fadli Zon untuk membubarkan Detasemen Khusus atau Densus 88.

Ia menyoroti pernyataan anggota DPR RI, Fadli Zon, yang menyarankan agar Densus 88 dibubarkan.

Menanggapi hal ini, Husin Shihab menilai seolah Fadli Zon buta mata dan hatinya.

Baca Juga: Sering Merasa Kelelahan? Cobalah 5 Cara Ini untuk Mengatasinya

Ia lantas berandai jika terjadi bom bunuh diri di Indonesia, pihak yang biasanya memburu pelaku adalah Densus 88.

"Wakil rakyat yg buta mata dan hatinya. Jika terjadi bom bunuh diri seperti ini siapa yg akan memburu teroris kalau bukan Densus 88 wahai @fadlizon?" ujarnya, seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari cuitan di akun Twitter pribadinya @HusinShihab.

Lebih lanjut, Husin Shihab lantas menduga bahwa Fadli Zon ingin membubarkan Densus 88 lantaran ia dipilih menjadi wakil rakyat dengan dukungan dari para ulama yang radikal dan teroris.

Baca Juga: Kapan Insentif Survei Kartu Prakerja Cair? Simak Bocoran Waktunya Berikut ini

"Anda ingin membubarkan Densus 88 apa karna anda dipilih sebab dapat dukungan dari ulama-ulama radikalis dan teroris?" katanya menambahkan.

Cuitan Husin Shihab.
Cuitan Husin Shihab. Tangkap layar Twitter @HusinShihab

Untuk diketahui, sebelumnya Fadli Zon sempat menanggapi pernyataan dari Densus 88 Antiteror yang mengatakan bahwa Taliban menjadi inspirasi teroris di Indonesia.

Ia menyoroti komentar Densus 88 soal Taliban yang kini telah berhasil menguasai Pemerintahan Afghanistan.

Baca Juga: Formula E Batal Digelar di Monas, Wagub DKI Bantah karena Unsur Politik: Gak Ada

Taliban sendiri tak jarang dikaitkan dengan tindakan terorisme di Indonesia.

Menurut politikus Partai Gerindra itu, narasi yang dikeluarkan oleh Densus 88 tersebut tak lagi bisa dipercaya oleh rakyat.

Pasalnya, lanjut Fadli Zon, narasi tersebut berbau Islamopobia.

Baca Juga: Contoh Ucapan Memperingati Maulid Nabi Lengkap dengan Twibbon yang Dapat Dibagikan Melalui Media Sosial

Oleh karena itu, ia lantas beranggapan bahwa akan lebih baik jika Densus 88 dibubarkan saja.

Menurutnya, teroris memang harus diberantas, tetapi tak berarti dianggap sebagai komoditas.

"Narasi semacam ini tak akan dipercaya rakyat lagi, berbau Islamifobia. Dunia sdh berubah, sebaiknya Densus 88 ini dibubarkan saja. Teroris memang harus diberantas, tapi jgn dijadikan komoditas," tuturnya.***

Editor: Annisa.Fauziah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x