Kebijakan Jokowi Soal Kereta Cepat Disebut Plin-plan, Said Didu Setuju: Masih Banyak yang Lain, seperti...

- 12 Oktober 2021, 09:40 WIB
Muhammad Said Didu.
Muhammad Said Didu. /Twitter @msaid_didu

4) tidak akan naikkan listrik dan BBM. Silakan lanjut,” ujar Said Didu seperti dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari akun Twitter pribadinya @msaid_didu.

Baca Juga: Prabowo Subianto Maju di Pilpres 2024, Wagub Riza: Harapan dari Seluruh Kader Partai Gerindra

Cuitan Said Didu.
Cuitan Said Didu. Twitter @msaid_didu

Sebelumnya, Said Didu juga merespons soal pendanaan proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung yang akhirnya disetujui dari APBN.

Said Didu mengatakan bahwa hal itu dilakukan Presiden Jokowi lantaran sudah terlanjur terjebak oleh China.

Karena sudah terjebak oleh China,” katanya.

Baca Juga: Diperiksa Selama 9 Jam oleh Penyidik, Olivia Nathania Tepis Dugaan Lakukan Penipuan Rekrutmen CPNS

Said Didu menilai jebakan proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung sudah semakin dalam. Padahal, proyek ini tidak layak dilanjutkan.

Jebakan proyek kereta api cepat China semakin dalam. Selain tidak layak, biaya melonjak, sebelumnya dijanjikan tdk akan pake uang rakyat lewat APBN - akhirnya berubah jadi gunakan APBN,” tuturnya.

Menurut Said Didu, proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung kini telah memasuki persoalan serius.

Halaman:

Editor: Sitiana Nurhasanah

Sumber: Twitter @msaid_didu


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x