Soroti Libur Maulid Nabi yang Digeser, dr Andi Khomeini: Gak Perlu Kecuali Ada Hal yang Memaksa

- 12 Oktober 2021, 09:50 WIB
dr. Andi Khomeini Takdir.
dr. Andi Khomeini Takdir. /Instagram @dr_koko28

PR DEPOK – Belum lama ini, pemerintah mengambil langkah untuk menggeser hari libur peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW menjadi Rabu, 20 Oktober 2021 mendatang.

Kabar digesernya hari libur peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini kemudian disoroti oleh dokter Andi Khomeini Takdir.

dr Andi Khomeini memberikan saran agar hari libur peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW tidak perlu digeser tanggalnya begitupun pada hari libur lainnya.

Baca Juga: Penerbangan Internasional ke Bali Dibuka 14 Oktober 2021, Luhut: Bisa Masuk 18 Negara, Terkecuali Singapura

Komentar ini dilontarkan dr Andi Khomeini melalui cuitan di akun Twitter pribadinya @dr_koko28.

Cuitan dr. Andi Khomeini.
Cuitan dr. Andi Khomeini. Twitter @dr_koko28

Saran saya libur Maulid Nabi gak usah digeser tanggalnya. Libur-libur yang lain pun gak perlu,” kata dr Andi Khomeini dikutip Pikiranrakyat-depok.com.

Menurut dr Andi Khomeini, hari libur bisa saja digeser jika ada hal yang memaksa seperti terjadi lonjakan kasus atau terdapat hal-hal yang sifatnya force majeure.

Kecuali ada hal yang memaksa, misal jika terjadi lonjakan kasus atau hal2 yang sifatnya force majeure,” ujarnya.

Halaman:

Editor: Ahlaqul Karima Yawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x