Namun menurut Cipta Panca, pernyataan Menag Yaqut yang menyatakan Kemenag hadiah untuk NU tetaplah tidak pantas sebagai pejabat publik.
"Yang jelas statemennya nga pantas lah sebagai pejabat publik," ujar Cipta Panca menambahkan.
Baca Juga: Perkosa Perempuan Palestina, Perwira Israel Dijatuhi Hukuman 11 Tahun
Seperti diketahui sebelumnya, usai menuai polemik akibat menyebut Kemenag sebagai hadiah untuk NU, Menag Yaqut akhirnya buka suara.
Dalam klarifikasinya, Menag Yaqut menjelaskan bahwa pernyataannya itu disampaikan dan diperuntukkan bagi internal NU saja.
Alasan dari diungkapkannya pernyataan tersebut adalah untuk menyemangati para santri NU.
Baca Juga: James Michael Tyler, Pemeran Gunther di Serial Friends Meninggal Dunia Usai Lawan Kanker Prostat
"Saya sampaikan di forum internal. Intinya memberi semangat kepada para santri, pada forum pesantren," ucap Menag Yaqut kepada para wartawan.
Dia pun lantas menganalogikan sikapnya itu dengan seorang kekasih yang tengah menghibur pasangannya.