Keuangan Garuda Disebut Ugal-ugalan, Staf Khusus Menteri BUMN Dukung Eks Komisioner Peter Gontha Libatkan KPK

- 1 November 2021, 13:10 WIB
Staf Khusus Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Arya Sinulingga.
Staf Khusus Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Arya Sinulingga. /Muhammad Adimaja /Antara

PR DEPOK – Polemik keuangan dalam PT Garuda makin ramai disoroti pasca mantan Komisioner Garuda, Peter Frans Gontha atau Peter Gontha membeberkan sejumlah fakta beberapa waktu lalu.

Dikabarkan pula bahwa Peter Gontha akan melibatkan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)  dalam menangani permasalahan keuangan dalam PT Garuda.

Rencana Peter Gontha untuk melibatkan KPK lantas mendapat dukungan dari Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga.

Baca Juga: Juru Bicara Gedung Putih Positif Covid-19, Kontak Langsung dengan Joe Biden pada Selasa Lalu

"Kami sangat mendukung kalau benar Peter Gontha sudah memberikan data mengenai penyewaan pesawat ke KPK. Kita dorong supaya mantan komisaris atau mantan direksi pada saat itu diperiksa saja untuk mengecek bagaimana dulu sampai penyewaan pesawat tersebut bisa terjadi," kata Arya dalam keterangannya di Jakarta, pada Senin, 1 November 2021 seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Antara.

Ia menilai bahwa masalah keuangan Garuda Indonesia merupakan kasus ugal-ugalan, khususnya terkait penyewaan pesawat.

Meski mendukung agar libatkan KPK, Arya tetap menekankan bahwa Peter Gontha turut terlibat menandatangani beberapa proyek Garuda meskipun ada yang tidak ditandatangani.

Baca Juga: 7 Anime yang Tayang November 2021, Ada Ghost In The Shell hingga Super Crooks

Maka dari itu, ia mendorong agar pihak-pihak Garuda yang terkait dapat diperiksa oleh KPK.

Halaman:

Editor: Ahlaqul Karima Yawan

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x