PR DEPOK - Pangkostrad Letjen Dudung Abdurachman kabarnya menjadi kandidat kuat untuk menjabat Kepala Staf Angkatan Darat atau KSAD, menggantikan Jenderal Andika Perkasa yang mendapat promosi menjadi Panglima TNI.
Kabar soal Letjen Dudung yang menjadi kandidat kuat KSAD ini lantas dikomentari oleh Humas Partai Ummat, Mustofa Nahrawardaya.
Mustofa Nahrawardaya dibuat kaget mendengar bahwa Letjen Dudung Abdurahcman menjadi kandidat kuat KSAD lantaran keberaniannya mencopot baliho, termasuk baliho Habib Rizieq dan FPI.
Baca Juga: Spoiler Ikatan Cinta 4 November 2021: Bertemu Orang Tua Jesica, Papa Surya Beri Reaksi Mengejutkan
Mustofa pun menyoroti soal sang Pangkostrad yang mendapat kredit poin dari Presiden Jokowi usai mencopot baliho HRS.
"Walah... ini apalagi," ujarnya singkat, seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari cuitan di akun Twitter pribadinya @TofaTofa_id.
Diberitakan sebelumnya, Panglima Komando Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad) Letjen Dudung Abdurachman disebut-sebut sebagai kandidat kuat KSAD menggantikan Jenderal Andika Perkasa.
Baca Juga: Tema dan Logo Hari Pahlawan 2021 serta Makna dan Filosofinya
Dudung dinilai memiliki kelebihan dan nilai plus lantaran keberaniannya dalam memerintahkan untuk menurunkan baliho-baliho di Jakarta.