Diketahui sebelumnya, dibuatnya kebijakan tes PCR bagi penumpang transportasi udara hingga darat beberapa waktu lalu menuai pro dan kontra di tengah publik.
Banyak pihak yang menolak dan menduga bahwa kebijakan tersebut tak lepas dari bisnis yang hanya menguntungkan pihak pengusaha kesehatan.
Bahkan berdasarkan informasi yang berkembang, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan dan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir diduga terlibat dalam bisnis tes PCR tersebut.
Baca Juga: Mengantuk karena Kurang Tidur? Simak Beberapa Cara Mengatasinya
Menyikapi dugaan itu, Luhut pun lantas buka suara dan meluruskan kabar tersebut melalui unggahan di akun Instagram pribadinya.
Dalam penjelasannya, Luhut membantah dugaan itu dan mengaku tak mengambil sama sekali keuntungan dari bisnis PCR.
"Saya ingin menegaskan beberapa hal lewat tulisan ini. Pertama, saya tidak pernah sedikit pun mengambil keuntungan pribadi dari bisnis yang dijalankan PT Genomik Solidaritas Indonesia," ucap Luhut.
Baca Juga: Dua Pemain Persib Ini Jadi Top Skor yang Membobol Tiga Kali Gawang Persela Lamongan
Alih-alih mengambil keuntungan, ia justru mengaku selalu berupaya agar harga tes PCR bisa turun agar seluruh masyarakat bisa menggunakannya.