Tanggapi Kebijakan PCR dan Antigen, dr Eva Sri Diana: Rakyat Butuh Uluran Tangan, Bukan Beban

- 6 November 2021, 14:37 WIB
Soal kebijakan PCR dan antigen yang berbalut bisnis, dr Eva Sri Diana memberi tanggapan seperti ini, menyorot keberpihakan pada rakyat.
Soal kebijakan PCR dan antigen yang berbalut bisnis, dr Eva Sri Diana memberi tanggapan seperti ini, menyorot keberpihakan pada rakyat. /Twitter/@__Sridiana_3va/

PR DEPOK - Ketua Perkumpulan Dokter Indonesia Bersatu, dr. Eva Sri Diana Chaniago menyoroti bisnis PCR yang menyeret nama beberapa pejabat negeri.

Dalam unggahan di akun Twitter-nya, dr. Eva Sri Diana Chaniago mengajak masyarakat untuk bersuara menentang kebijakan PCR dan Antigen yang memberatkan rakyat.

"Assalamualaikum sahabat. Mumpung libur, yuk gaskauen aspirasi rakyat#HapusPCRdanAntigenBerbayar," tulis dr. Eva Sri Diana Chaniago dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari akun Twitter @_Sridiana_3va pada 6 November 2021.

Baca Juga: Sinopsis Doomsday, Masa Depan Skotlandia yang Dikarantina karena Virus Mematikan

Menurut dr Eva, yang dibutuhkan rakyat saat ini adalah uluran tangan dari penguasa.

Bukan malah menambah beban kepada rakyat yang telah terpuruk akibat wabah.

"Rakyat butuh uluran tangan, bukan beban untuk bangkit dari wabah," tuturnya.

Ia kembali menegaskan agar pemerintah mengedukasi warga tentang covid, vaksin, dan prokes.

"Pemerintah harus edukasi warga tentang covid, prokes, dan vaksin," ucapnya.

Baca Juga: Hasil Tes Urine Sopir Vanessa Angel Negatif Narkoba, Begini Kata Polisi

Halaman:

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: Twitter @_Sridiana_3va


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x