Network
PR DEPOK – Mantan Sekretaris Menteri BUMN, Said Didu buka suara terkait isu yang menyeret nama politisi Partai Gerindra, Fadli Zon.
Untuk diketahui, Fadli Zon menerima teguran dari Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto beberapa waktu lalu.
Fadli Zon ditegur Prabowo lantaran menyindir Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait banjir di Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat.
Baca Juga: Kebakaran Kilang Pertamina Cilacap Dituding Sabotase, SPPSI Jakarta: Tuduhan Keji dan Tak Berdasar
Said Didu pun menyampaikan responsnya melalui sebuah cuitan di akun Twitter pribadinya, @msaid_didu.
Ia mengatakan bahwa hal yang dialami Fadli Zon membuat dirinya kian ragu untuk masuk ke sebuah partai politik.
“Apa yg dialami oleh Bro @fadlizon saat ini semakin membuat saya tdk berkenan masuk Partai,” tulis Said Didu sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com pada Jumat, 19 November 2021.
Ia beralasan, dengan adanya kasus tersebut, seseorang akan dipaksa oleh pihak partai untuk menjadi penjilat kekuasaan dan bukan membela rakyat.
“Krn terbukti bhw dg masuk Partai maka kita dipaksa oleh Partai jadi penjilat kekuasaan, bkn bela rakyat,” ujarnya.
