PR DEPOK – Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Dudung Abdurachman belum lama ini mengemukakan pernyataan menohok soal bahasa Arab.
Melalui sebuah podcast milik Deddy Corbuzier, KSAD Dudung Abdurachman menceritakan kebiasaannya berdoa usai menunaikan salat.
Dalam penuturannya, KSAD Dudung Abdurachman mengungkapkan bahwa dirinya cukup berdoa dengan menggunakan bahasa Indonesia saja.
Baca Juga: Yayasan Masjid Az-Zikra Tolak Reuni 212 di Tempatnya, Ketua Yayasan: Permintaan Keluarga
Adapun alasan dirinya menggunakan bahasa Indonesia ketika berdoa yakni karena menurutnya, Tuhan bukan orang Arab.
Hal itu lantas menuai kontroversi di tengah masyarakat luas. Salah satu tokoh yang memberikan tanggapannya yakni aktivis kemanusiaan, Azzam Mujahid.
Dalam cuitannya di akun Twitter @AzzamIzzulhaq, ia menjelaskan, seseorang diperkenankan untuk berdoa dengan bahasa apa pun.
Baca Juga: Doddy Sudrajat Ungkap Konsep Museum Vanessa Angel: Kayak Hard Rock Cafe
“Berdoa, disilakan dengan bahasa apa pun,” kata Azzam Mujahid sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com pada Kamis, 2 Desember 2021.