Jadi Tuan Rumah, Ini Arti Filosofi Logo dan Tema G20 Indonesia

- 3 Desember 2021, 20:21 WIB
Simak arti filosofi dari logo dan tema G20 Indonesia, salah satunya 'Recover Togerther, Recover Stronger'.
Simak arti filosofi dari logo dan tema G20 Indonesia, salah satunya 'Recover Togerther, Recover Stronger'. /Instagram @kominfo

PR DEPOK – Telah diadakan acara pembukaan Presidensi G20 Indonesia, di mana telah ditunjuk untuk menjadi tuan rumah dan resmi memimpin.

Dalam acara pembukaan tersebut, sempat dimeriahkan juga oleh penampilan tari tradisional hingga perkenalan budaya nusantara dari berbagai wilayah di Indonesia.

Salah satunya adalah tarian yang sudah melegenda, yang berasal dari Kota Banda Aceh, yang dikenal sebagai tari Saman Ratoeh Jaroe Aceh.

Sebagaimana dikutip oleh PikiranRakyat-Depok.com dari Instagram resmi Kementerian Kominfo, dalam unggahannya pada 3 Desember 2021, berikut ini arti filosofi tema dan logo G20 Indonesia 2022.

Baca Juga: Refly Harun Harap Reuni 212 Jadi Festival Islam Internasional, Ferdinand: Sabda Saat Otak Sudah...

Di balik tema usungan “Recover Together, Recover Stronger” melanjutkan peranan G20 dalam:

- Mewujudkan pemulihan ekonomi dan kesehatan dunia yang inklusif.

- Memperkuat kepemimpinan dan kontribusi Indonesia pada tingkat global.

Latar belakang tema yang diusung tersebut terdapat dari visi Indonesia untuk mendorong pemulihan dunia yang tangguh dan berkelanjutan pasca pandemi Covid-19 dengan mengedepankan kesetaraan dan inklusivitas.

Baca Juga: WHO Catat Omicron Ditemukan di 30 Negara Ini, Cek Daftarnya untuk Waspada!

Dengan tema tersebut, Presidensi G20 Indonesia akan dipastikan berjalan relevan, tidak hanya bagi anggota G20 melainkan seluruh dunia, dan khususnya negara berkembang.

Presidensi Indonesia juga akan memimpin G20 dengan menyediakan platform terobosan bagi upaya inovasi dan transformasi agar dunia dapat keluar dari krisis ini dengan lebih baik.

Sedangkan logo yang digunakan adalah gambar gunungan yang terdapat dalam pewayangan. Dan juga uang tema dengan warna merah-biru.

Baca Juga: Balas Cuitan Shamsi Ali Soal Ucapan KSAD Dudung, Tifatul: Shahih Ustazi...

1. Filosofi di balik “Gunungan”

Logo presiden indonesia terinspirasi dari seni budaya Indonesia. Yaitu gunungan, dengan kombinasi batik kawung yang secara keseluruhan juga terlihat sebagai sulur tanaman yang terus tumbuh.

Dengan logo tersebut, indonesia berkomitmen bahwa Presiden G20 Indonesia akan memberikan dampak positif. Tidak saja kepada seluruh masyarakat Indonesia, namun juga bagi dunia.

Baca Juga: Begini Tingkah Laku Rafathar yang Sering Cari Perhatian Setelah Kehadiran Rayyanza

2. Motif Kawung Berbentuk Siluet Gunungan

Motif kawung dalam logo G20 Indonesia memiliki arti daripada, mengenalkan tradisi lokal sekaligus filosofi yang dialami dunia saat ini.

Motif kawung ini juga memiliki arti, semangat untuk menjadi lebih baik dan berguna bagi sesama.

Gunungan merefleksikan perpindahan babak seperti pewayangan. Yang artinya perpindahan babak menuju pemulihan ekonomi dunia yang lebih inklusif dan berkelanjutan.

Baca Juga: Bus Transjakarta Kembali Kecelakaan, Kali Ini Tabrak Separator di Depan Ratu Plaza Sudirman

3. Warna Merah dan Biru

Warna merah merah pada gambar gunungan, memiliki makna yaitu warna dari bendera Negara Republik Indonesia.

Sedangkan warna biru pada tulisan G20 Indonesia memiliki arti bahwa negara Indonesia adalah sebagai negara maritim.

Filosofi laut juga mewakili negara-negara berkembang dan pulau kecil yang ingin dirangkul Indonesia.

4. Sulur Tanaman

Sulur tanaman yang tumbuh menunjukkan visi Indonesia mengenai representasi semangat pemilihan yang hijau, inklusif, dan berkelanjutan.***

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: Instagram @kominfo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah