Network
PR DEPOK - Tokoh Nahdlatul Ulama (NU), Gus Umar Hasbuan turut menanggapi pernyataan mantan Penyidik KPK Novel Baswedan.
Adapun pernyataan Novel Baswedan yang ditanggapi Gus Umar adalah soal Wakil Ketua KPK Lili Pintauli Siregar.
Gus Umar menyebut bahwa Lili Pintauli tidak tahu malu lantaran tak mau mundur, padahal Wakil Ketua tersebut bermain di kasus korupsi di KPK.
Baca Juga: Heran Nama Gala Sky Diubah di Buku Yasin Vanessa Angel, Haji Faisal: Gimana sih Ceritanya?
"Lili Pintauli emang gak tahu malu gak mau mundur pdhl jelas dia mainin kasus di KPK," katanya seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Twitter @Umar_Chelsea_HS pada Selasa, 7 Desember 2021.
Lili Pintauli emang gak tahu malu gak mau mundur pdhl jelas dia mainin kasus di KPK. https://t.co/J78NrRzdpe— Umar Al Chelsea (@Umar_Chelsea_HS) December 7, 2021
Sebelumnya, pernyataan Novel Baswedan soal Lili Pintauli terlibat kasus korupsi ini berawal dari ucapan Stepanus Robin Pattuju.
"Penjelasan eks Penyidik KPK an Robin yg menjadi terdakwa kasus Korupsi ini mestinya telah diketahui oleh pejabat KPK, sdh pernah dilaporkan ke Dewas tp kurang direspon," katanya seperti dikutip Twitter @nazaqistsha.
Baca Juga: Aurel Hermansyah Temani Arsy ke Sekolah, Atta Halilintar: Belajar Jadi Ibu
Baca Juga: Oknum Polisi Pemasok Amunisi KKB Ditangkap, Hidayat Nur Wahid: Diusut Tuntas dan Ditindak
Ia menyindir Lili Pintauli agar jangan merusak KPK mengingat dia merupakan salah satu pejabat dari badan pemberantasn korupsi itu sendiri.
"Pejabat KPK jgn malah merusak KPK, membangun KPK yg begitu sulit, diruntuhkan dgn cepat," pungkasnya di akhir cuitan.
Belum lama ini, eks Penyidik KPK, AKP Stepanus Robin Pattuju menyebut Lili Pintauli Siregar terlibat dalam pengaturan kasus korupsi sejak menjadi Wakil Ketua KPK.
Robin menyebut Lili bermain dalam kasus penanganan perkara korupsi terhadap eks Wali Kota Tanjungbalai M. Syahrial yang sudah menjadi rahasia umum di kalangan pengacara.
Baca Juga: Polri Pecat Tak Hormat Bripda Randy yang Terlibat Kasus Bunuh Diri Novia Widyasari
Robin mengatakan Arief Aceh termasuk pengacara kepercayaan Lili. Menurut Robin, Arief Aceh sudah mulai bermain di KPK sejak Lili menjabat sebagai komisioner.
Robin mengaku sudah menyampaikan keterlibatan Lili itu kepada penyidik dan jaksa KPK, tetapi penyidik dan jaksa yang tidak kunjung memeriksa Arief serta Lili setelah diberikan informasi.
Pihaknya mengaku memiliki bukti keterlibatan Lili dalam kasus yang sedang menjeratnya tersebut da dia berjanji akan mengungkapkan keterlibatan Wakil Ketua KPK itu apabila permohonan Justice Collaborator (JC) dikabulkan oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU).***
