PR DEPOK – Fraksi di Badan Legislasi (Baleg) DPR RI secara mayoritas menyetujui RUU TPKS menjadi RUU inisiatif DPR.
Menurut hasil Rapat Pleno Baleg DPR RI, Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menjadi satu-satunya yang menolak RUU TPKS menjadi RUU inisiatif DPR.
PKS menolak pengesahan RUU TPKS karena belum didukung oleh pasal pelarangan zina dan LGBT dalam KUHP. Sehingga hal itu berpotensi melegalkan zina.
Baca Juga: Sebut Gerakan 212 Bukan Kebangkitan Islam, Faizal Assegaf Minta Said Aqil Berhenti Ngelantur
Hal itu sempat mendapat sorotan publik dan kini dosen Studi Timur Tengah, Ayang Utriza turut memberikan tanggapan.
Melalui sebuah cuitan di akun Twitter miliknya, @Ayang_Utriza, ia menyebut PKS sebagai partai politik (Parpol) radikal-ekstrimis.
Tak tanggung-tanggung, Ayang Utriza juga mengatakan bahwa PKS adalah pihak yang mendukung terorisme.