Tak Setuju dengan Ucapan Habib Bahar, Saidiman: Demokrasi RI Melemah karena Ulah Tuan dan Gerombolan

- 4 Januari 2022, 20:45 WIB
Saidiman mengaku tidak setuju dengan pernyataan Habib Bahar bahwa demokrasi RI mati setelah dirinya ditahan kepolisian.
Saidiman mengaku tidak setuju dengan pernyataan Habib Bahar bahwa demokrasi RI mati setelah dirinya ditahan kepolisian. /Instagram.com/@saidiman_ahmad./

PR DEPOK – Pengamat kebijakan publik, Saidiman Ahmad turut merespons pernyataan Habib Bahar bin Smith soal matinya demokrasi.

Baru-baru ini, Habib Bahar menyatakan demokrasi dan keadilan sudah mati jika dirinya ditahan.

Habib Bahar menilai, demokrasi sudah mati bila dirinya ditahan setelah menjalani pemeriksaan kasus ujaran kebencian di Polda Jawa Barat.

Baca Juga: Ramalan Denny Darko, 3 Zodiak Ini Dapat Hoki dan Rezeki Nomplok di Bulan Januari 2022

Mengenai ucapan tersebut, Saidiman tidak sependapat dengan Habib Bahar bahwa demokrasi Indonesia mati setelah dirinya ditahan pihak kepolisian.

 

Demokrasi Indonesia melemah karena ulah tuan dan gerombolan tuan,” katanya seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Twitter @saidiman pada Selasa, 4 Januari 2022.

Cuitan Saidiman.
Cuitan Saidiman.

Diketahui bersama, Habib Bahar telah memenuhi panggilan Polda Jabar untuk pemeriksaan terkait kasus ujaran kebencian pada Senin, 3 Januari 2022.

Baca Juga: Penahanan Bahar Smith Dinilai Bukan karena Kriminalisasi, Ferdinand: demi Keadilan dan Penegakan Hukum

Usai diperiksa selama delapan jam di Gedung Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Jabar, Habib Bahar resmi ditetapkan tersangka dan ditahan.

Untuk diketahui, kasus Habib Bahar bermula ketika dirinya menggelar ceramah di Bandung, Jawa Barat pada 11 Desember 2021 lalu.

Ceramah yang diduga berisi ujaran kebencian itu kemudian diunggah di salah satu akun YouTube dan menjadi viral.

Baca Juga: Anies Baswedan Dicap Gagal dan Pembohong, Musni Umar Membela: Banjir Penghargaan, Mustahil Gagal!

Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Ahmad Ramadhan pun telah memberi penjelasan.

Ia menerangkan, terdapat dua alasan Habib Bahar ditahan akibat kasus hoaks, yakni alasan objektif dan subjektif.***

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: Twitter @saidiman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah