PR DEPOK - Musim penghujan masih berlangsung di Pulau Jawa seperti halnya di sebagian besar wilayah Indonesia.
Namun, curah hujan di Pulau Jawa dalam ternyata menurun dan cukup rendah dalam beberapa hari terakhir.
Alasan itulah yang membuat cuaca di Jawa cenderung lebih panas meskipun masih di pertengahan musim penghujan.
Baca Juga: Australia dan Jepang Akan Menandatangani Perjanjian Kerjasama Pertahanan dan Keamanan
Cuaca panas saat musim hujan di Pulau Jawa terjadi akibat dari adanya sirkulasi siklonik di sekitar Laut Natuna yang menahan uap air untuk datang ke Jawa.
Oleh karena itu, curah hujan berkurang dan cuaca panas tidak dapat terhindarkan di pulau yang satu ini.
Dilansir Pikiranrakyat-Depok.com dari BMKG, siklus ini menyebabkan wilayah Jawa menjadi cukup kering.
Baca Juga: Kasus Tubagus Joddy Mulai Dilupakan Publik, Haji Faisal: Saya Sudah Nggak Ada Dendam, Dia Ini Baik
"Ternyata, jika dilihat dari pola angin, saat ini terpantau adanya sirkulasi siklonik di sekitar Laut Natuna, barat Laut Kalimantan yang menahan massa uap air dari Asia"